Bellerby & Co. adalah studio di London yang membuat bola dunia dengan tangan.
Bellerby & Co. adalah studio di London yang membuat bola dunia dengan tangan. ( (Paul Marc Mitchell))

Bellerby & Co, studio di London yang membuat bola dunia dengan tangan.

5 Juli 2021 08:54 WIB

Bangkasonora.ID - Terselip di dalam sebuah bangunan mencolok di sepanjang gang belakang di London Utara, sebuah tim pengrajin sibuk bekerja memberikan sentuhan terakhir pada bola dunia buatan tangan. 

Para pengrajin itu bekerja di Bellerby & Co, sebuah studio pembuatan bola dunia. Para pengrajin itu menerima pesanan dari Italia dan telah mengerjakannya selama satu tahun. 

 

Waktu tersebut tampak berlebihan, tapi Bellerby & Co adalah satu-satunya atelier yang tersisa dan masih membuat bola dunia dengan tangan dengan proses langkah demi langkah yang cermat  dan tak menyimpang selama berabad-abad. Hasil akhirnya pun layak untuk ditunggu. 

Peter Bellerby, pendiri perusahaan mengatakan bahwa ia membutuhkan lebih dari dua tahun sebelum mendapatkan pekerjaanya sebagai pembuat bola dunia. Bahkan ia mengaku masih belajar suatu yang baru tiap harinya.

"Ini betul-betul tentang mempelajari keterampilan motorik," kata Bellerby di laman Smithsonian

Sebelum mendirikan perusahaan pada 2008, Bellerby bekerja sebagai pengembang properti. Pemikiran untuk menjadi pembuat bola dunia tidak pernah terlintas di benaknya, sampai ayahnya mengatakan bahwa ia menginginkan bola dunia untuk ulang tahunnya ke-80.

Bellerby memutuskan untuk membuatnya sendiri karena tidak senang dengan apa yang tersedia di pasar. Ia memperkirakan membutuhkan waktu sekitar tiga atau empat bulan untuk membuatnya, namun ia tidak menyadari betapa sulitnya seni membuat bola dunia. 

Bellerby & Co. adalah studio di London yang membuat bola dunia dengan tangan.
 
Pot cat dan tinta yang digunakan oleh para perajin. (Paul Marc Mitchell)

Beberapa bola dunia pertama dibuat oleh orang Yunani. Baru pada tahun 1490-an ahli geografi Martin Behaim menghasilkan bola dunia terestrial pertama yang dikenal sebagai Erdapfel atau "apel bumi". Sayangnya hal itu masih penuh dengan kesalahan, termasuk penggambaran pantai Afrika. Tetapi tetap saja, bola itu menjadi bola dunia tertua yang masih ada dalam sejarah dan bagian dari koleksi di German National Museum di Nuremberg. 

Selama bertahun-tahun, pembuatan bola dunia telah berevolusi tapi masih ada proses2 yang dipertahankan. Para pengerajin menempelkan selembaran kertas koran ke bola kayu sebelum menutupinya dengan sembilan lapis plester terpisah hingga benar-benar halus.

Pembuatan bola dunia yang dibuat oleh Bllerbu & Co saat ini masih mengikuti langkah serupa tetapi dengan cara yang jauh lebih ramping dengan bantuan komputer dan bahan yang lebih keras, seperti cetakan resin. Bellerby & Co menyebut dirinya sebagai salah satu pembuat bola dunia tradisional yang tersisa di dunia. 

Sumbernationalgeographic
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm