86 Orang Penumpang KM Gunsa 8 Kini Telah Dievakuasi

SONORABANGKA.ID - Sebanyak 86 penumpang dari KM Gunsa 8, yang mengalami kebakaran di Selat Bangka sore tadi, sudah dievakuasi ke Kapal KM Mutis, semuanya dalam keadaan selamat.

"Berdasarkan data sementara penumpang berjumlah 86 orang, sudah dievakuasi oleh KM Mutis, yang merapat ke lokasi kejadian setelah dilakukan koordinasi oleh instansi terkait di Muntok,"ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan kelas B Pangkalpinang (Basarnas Babel) Fazzli, Senin (12/7/2021).

Kini proses pemadaman terhadap kapal KM Gunsa 8 yang terbakar sudah dilakukan oleh tugboat Lekundi. Kata Fazzli, sebanyak 86 penumpang dalam keadaan selamat.

"Sudah didata di atas kapal KM Mutis, informasi yang kami terima dari lokasi semua korban akan dibawa kembali ke Tanjung Kalian, Muntok, Bangka Barat, mengingat KM Mutis melakukan pelayanan ke Muntok," ucap Fazzli.

Sebelumnya diberitakan, bahwa Kapal Feri KM Gunsa 8, mengalami kebakaran saat pelayaran dari Pelabuhan Tanjung Kalian, Muntok, menuju Pelabuhan Tanjung Api-api, Banyuasin, di Selat Bangka, Senin (12/7/2021) sore.

Hal itu disampaikan, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan kelas B Pangkalpinang (Basarnas Babel) Fazzli, setelah mendapat informasi dari satu di antara anggota Stasiun Radio Pantai (STOP) bernama Baret, yang saat itu ada di atas kapal.

"Dari informasi yang kami terima kapal mengalami kebakaran, di bagian mesin. Kemudian seluruh penumpang sudah diamankan di bagian atas kapal," ujar Fazzli, kepada Bangkapos.com, Senin (12/7/2021).

Pada saat ini kapal-kapal yang berada di sekitar lokasi sudah dikoordinasi dan diminta bantuan, kebetulan di sekitar lokasi ada tugboat lekundi, yang berjarak 20 Nautical Mile (NM) dari lokasi.

"Saat ini, sedang dalam proses evakuasi dan seluruh korban pada saat ini sudah berhasil dipindahkan ke kapal lain, dan kapal yang mengalami kebakaran menurunkan jangkar, dan menunggu pemadaman lebih lanjut," ujarnya.

Hingga saat ini pihaknya,masih melakukan pengecekan apakah ada korban jiwa dalam insiden ini, dan sedang dalam pendataan. Pihaknya pun masih berupaya melakukan koordinasi dengan SAR Palembang, untuk ikut bergabung mengevakuasi itu.