SONORABANGKA.ID - Si Jago merah yang membumbung tinggi, melahap gudang berisi material bangunan di Kampung Senang Hati, Kelurahan Sungai Daeng, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat.
Kejadian tersebut bermula sekitar pukul 00.40 dini hari, saat saksi melihat api melahap habis gudang yang diketahui milik Muksin.
Kasat Reskrim Polres Bangka Barat, AKP Robby Setiadi Purba ketika dikonfirmasi, membenarkan ada gudang yang terbakar tepat dibelakang rumah korban.
"Kebakaran gudang material ini bermula dari laporan warga yang kebetulan melintas, melihat adanya kebakaran sekitar pukul 00.40 dini hari tadi,"ucap Robby Setiadi Purba, Sabtu (18/09/2021) saat dikonfirmasi Bangkapos.com.
Mengetahui hal tersebut pihaknya bersama Polsek Muntok dan Unit Damkar Kabupaten Bangka Barat, langsung memadamkan api hingga si jago merah pun berhasil dipadamkan sekitar pukul 02.00.
Akibatnya seluruh isi gudang material bangunan tersebut pun, ludes terbakar dan menyisakan bongkahan kayu serta dinding hitam yang tersisa dari kebakaran tersebut.
Bahkan tidak hanya menghabiskan material bangunan,api pun berhasil menghanguskan dua unit mobil yang sedang terparkir di dalam garasi gudang.
"Selain ada beberapa material bangunan, terdapat dua unit mobil yang ikut terbakar, yang terparkir di gudang tersebut. Dari keterangan pemilik rumah, kerugian ditaksir mencapai sekitar Rp 800 juta,"katanya.
Selain itu walaupun mengalami kerugian materil, beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
Tetapi untuk penyebab kebakaran, tim dari Polres Bangka Barat masih terus melakukan penyelidikan.
"Kami memastikan tidak ada korban jiwa, karena gudang tersebut tidak ada orang yang menghuni atau yang menempatinya. Kami masih melakukan upaya penyelidikan, untuk mencari tahu penyebab pasti dari kebakaran," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Gudang Material dan 2 Unit Mobil di Bangka Barat Habis Terbakar, Kerugian Ditaksir Hingga Rp800 Juta, https://bangka.tribunnews.com/2021/09/18/gudang-material-dan-2-unit-mobil-di-bangka-barat-habis-terbakar-kerugian-ditaksir-hingga-rp800-juta.