BANGKASONORA.ID - Sebuah studi menemukan bahwa virus SARS-CoV-2 dapat menular melalui udara, oleh karena itu masker memiliki peran yang sangat penting.
Pemakaian masker sudah menjadi kebutuhan bagi setiap orang di masa pandemi COVID-19 ini.
Studi tersebut juga menambahkan bahwa virus SARS-CoV-2 ini berkembang lebih baik saat menjadi airborne.
Apa itu airborne? Airborne adalah penyakit yang menular dan tersebar melalui udara.
Seperti yang diberitakan melalui Kompas.com, terdapat studi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Maryland, bahwa virus telah bergerak melalui generasi aerosol yang lebih efisien.
Oleh karena itu, setiap harus sadar akan langkah-langkah kesehatan untuk melindungi diri dari penyebaran virus ketika berada di tempat umum dan di dalam ruangan.
Selain vaksin, ventilasi harus ditingkatkan kualitasnya, filtrasi atau penyaringan udara juga harus dilakukan, sanitasi udara UV, dan penggunaan masker.
Studi mengenai penyebaran virus tersebut sudah terpublikasi di jurnal medis peer-review Clinical Infectious Diseases pada 14 September 2021.
Hasil studi juga menemukan bahwa seseorang yang terinfeksi varian Alpha dapat menularkan 43 hingga 100 kali lebih banyak virus di udara.
Penularan tersebut terjadi ketika mereka bernapas. Penyebaran ini lebih cepat daripada orang yang terinfeksi virus asli.