Ketika mendinginkan kulit yang melepuh, lakukanlah secara perlahan agar kulit tidak kaget.
Sebaiknya, teman-teman menggunakan air dingin suhu normal, jangan menggunakan air yang diberikan es batu.
2. Mengoleskan Gel Pendingin
Setelah kulit yang melepuh didinginkan, oleskanlah gel pendingin untuk mengurangi panas pada kulit.
Teman-teman bisa menggunakan gel lidah buaya atau gel pendingin yang biasa dijual di apotek terdekat.
Untuk menghindari infeksi, kita juga bisa menggunakan perban setelah diolesi gel pendingin.
3. Memeriksa Kulit yang Melepuh
Meskipun kulit melepuh adalah cedera ringan, tetapi teman-teman juga harus sering-sering memeriksa kondisinya.
Oleskanlah gel pendingin secara rutin dan sering mengganti perban yang digunakan. Pastikan tidak terjadi infeksi dan jangan terlalu sering menyentuh bagian kulit yang melepuh.
Hati-hati juga jika ternyata teman-teman mempunyai penyakit diabetes yang bisa menyebakan luka sulit sembuh.
4. Merawat Kulit Melepuh
Jika ternyata kulit melepuh yang dialami cukup parah atau terjadi infeksi dan menyebabkan tidak sembuh-sembuh.
Teman-teman perlu segera memeriksakan ke dokter agar dapat ditangani dengan tepat.
Nantinya, dokter akan membantu luka tersebut dapat sembuh lebih cepat dan tidak menimbulkan infeksi yang lebih parah. Selain itu, sering-seringlah mengganti perban dan oleskan gel secara rutin.
Teman-teman juga tidak perlu memecah gelembung kulit yang berisi cairan ketika kulit melepuh.
Nah, itulah cara menangani kulit melepuh. Mulai dari penanganannya yang pertama dan merawat sampai sembuh.