SONORABANGKA.ID - Pelaksanaan Pembangunan Sirkuit Jalanan Mandalika memang sebentar lagi rampung. Mulai dari trek dan berbagai bangunan penunjang sirkuit sudah dalam tahap finishing.
Bahkan pada November 2021, akan ada dua ajang balap bertaraf internasional, pertama ada Asia Talent Cup (ATC) dan World Superbike (WSBK). Sirkuit sepanjang 4,31 km ini nantinya juga bakal menggelar ajang MotoGP di bulan Maret 2022.
Sirkuit Mandalika dibangun di daerah Lombok, Nusa Tenggara Barat. Bisa dibilang, sirkuit ini cukup jauh kalau dari Ibu Kota Indonesia, tapi dekat dengan destinasi wisata internasional seperti Pulau Bali.
Tapi sebelum sirkuit ini dibangun, apa ada alasan mengapa akan dibangun di Mandalika, bukan di tempat yang lain?
Dyan Dilato, Head of Operations – Sporting Mandalika Grand Prix Association (MGPA) mengatakan, Mandalika merupakan salah satu dari empat destinasi unggulan diantaranya Labuan Bajo, Mandalika, Likupang dan Danau Toba.
“Mandalika dirasa paling cocok untuk membangun sirkuit. Kalau Labuan Bajo enggak ada tanahnya, Likupang benar-benar pantai, Danau Toba dengan kulturnya,” ucap Dyan di Mandalika belum lama ini.
Selain itu, adanya gelaran balap internasional seperti MotoGP bakal meningkatkan perekonomian masyarakat di sekitarnya. Misalnya setiap tahun bakal ada ajang MotoGP di Mandalika, mulai dari hotel, travel, oleh-oleh, tentu bakal ikut mendapatkan untung.
“Banyak pertimbangannya sampai dipilih Mandalika menjadi salah satu sirkuit yang diharapkan terus memancing (wisatawan). Ini juga diharapkan menjadi lokomotif perekonomian, wisatawan datang karena ada MotoGP, ada pantai yang bagus itu bonus,” ucapnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alasan Mengapa Sirkuit MotoGP Dibangun di Mandalika", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2021/10/26/170200915/alasan-mengapa-sirkuit-motogp-dibangun-di-mandalika.