SonoraBangka.Id - Grup band asal Timor Leste, All About Life (A2L), mencoba menjajal pasar musik Indonesia. Dalam singel terbarunya yang bertajuk "Hidup" atau "Moris", A2L menggabungkan tiga bahasa di dalam liriknya. A2L menggunakan bahasa Indonesia, bahasa Inggris, dan bahasa Tetun (bahasa resmi Timor Leste) demi menggaet pasar yang lebih luas. "Ada tiga bahasa di lagu kami, bahasa Indonesia, bahasa Inggris sama bahasa Tetunnya. Jadi buat lebih universal, semua orang bisa menerima musiknya," kata salah satu personel A2L, Dobzie dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (17/11/2021).
Menggabungkan bahasa yang berbeda rupanya sudah menjadi ciri khas bagi A2L. Sebelum lagu "Moris", band yang beranggotakan Dobzie, Bianco, Gerson, Ahok, dan Delio ini memang sudah memadukan bermacam bahasa dalam lirik lagu mereka.
"Ini ciri khas kami, karena kami grup yang suka mix language di dalam musik kita," ujar Bianco.
"Jadi, kita pernah membuat lagu yang ada bahasa Portugisnya, Inggrisnya, dan sekarang kita combine dengan bahasa Indonesia," kata Bianco menambahkan. Seperti nama bandnya, All About Life selalu menciptakan lagu-lagu yang terinspirasi dari kehidupan. A2L berharap lagu-lagunya bisa menjadi motivasi bagi para pendengarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gabungkan 3 Bahasa, A2L Jajal Pasar Musik Indonesia ", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/2021/11/17/211616666/gabungkan-3-bahasa-a2l-jajal-pasar-musik-indonesia.
Penulis : Ady Prawira Riandi
Editor : Novianti Setuningsih
Download aplikasi Kompas.com untuk akses berita lebih mudah dan cepat:
Android: https://bit.ly/3g85pkA
iOS: https://apple.co/3hXWJ0L