Konsep ERAS ini terbukti mengurangi lama rawat pasien di rumah sakit, mengurangi komplikasi pasca operatif, dan meningkatkan kepuasan pasien.
Oleh karena itu konsep ERAS ini kemudian dikembangkan untuk tindakan operasi di bidang lain salah satunya di bagian kebidanan, yaitu pada operasi sesar.
Operasi sesar sendiri salah satu tindakan operasi di bagian kebidanan (obstetri) yang paling umum dilakukan.
Komplikasi yang Bisa Terjadi karena Persalinan ERACS
Walaupun terlihat menjanjikan, namun harus diakui tetap saja ada komplikasi dari metode persalinan ERACS ini.
Komplikasi dari metode ini sama dengan sesar lainnya, seperti perdarahan, pusing, muntah. Namun beberapa pasien dengan metode ERACS justru merasa nyaman karena bisa pulih lebih cepat.
Untuk proses persalinan ERACS seperti apa, bisa di Klik di SINI.
Jadi, di artikel tersebut GridHEALTH.id pernah mengulas metode persalinan ERACS yang dilakukan Nagita Slavina ini lebih lengkap.