Meski sangat jarang terjadi, vaksin COVID-19 bisa memicu reaksi alergi. Agar lebih aman, lebih baik tetap di lokasi vaksinasi sesuai dengan arah petugas. Jangan terburu-buru, ya.
2. Tidak Lagi Memakai Masker
Ingat, masker itu wajib dipakai di luar rumah, baik bagi yang belum divaksin atau sudah divaksin.
Orang yang sudah menerima vaksin dua dosis, ditambah dosis booster, maka antibodinya akan meningkat. Tapi bukan berarti yang sudah dapat vaksin booster boleh membuka masker, ya!
3. Tidak Menjaga Jarak dengan Orang Lain
Meski sudah mendapat suntikan vaksin booster COVID-19, orang tetap bisa tertular dan menularkan penyakit itu ke orang lain.
Walaupun sudah mendapat vaksin booster, banyak orang di sekeliling yang memiliki kondisi tubuh berbeda, oleh karena itu disarankan tetap menjaga jarak.
4. Menjalani Aktivitas Fisik Berat
Ingat, tubuh memerlukan waktu istirahat sejenah setelah mendapat vaksin booster. Sebab, sistem imun tubuh seolah mendapat 'tugas' untuk mengenali vaksin dan membentuk antobodi. Berikan jeda pada tubuh untuk beristirahat, ya!
5. Makan Junk Food
Vaksinasi adalah proses memasukkan tiruan virus ke dalam tubuh untuk merangsang produksi antibodi dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Selama proses itu berlangsung, tubuh kita mnemerlukan asupan penuh nutrisi baik yang menunjang pembentukan antibodi.
Nutrisi yang baik bisa membuat tubuh bekerja lebih baik dalam meningkatkan sistem imun. Konsumsilah sayuran dan buah, selain itu perbayaklah minum ramuan alami dari rempah yang terbukti bisa meningkatkan sistem imuin.
Rempah-rempah berkhasiat meningkatkan sistem imun, antara lain adalah jahe, kunyit, kayu manis, pala, jintan hitam, hingga serai.
Itulah pantangan yang harus dihindari orang yang sudah menerima vaksin booster.
Walau belum bisa mendapa vaksin booster, teman-teman harus mengingatkan mereka, ya.
Teman-teman juga wajib menjaga kesehatan sendiri. Jangan lupa menjaga protokol kesehatan, makan bergizi, dan istirahat yang cukup!