Bangkasonora.ID - Garam yang memiliki ciri khas warna merah muda atau disebut sebagai garam himalaya memang sudah terkenal memiliki banyak manfaat.
Karena itu, penting untuk menyimpan garam himalaya dengan benar agar kandungannya tidak berubah.
Garam himalaya memiliki banyak kandungan mineral di dalamnya.
Garam yang berasal dari kaki pegunungan Himalaya, Pakistan ini memiliki kandungan natrium klorida mencapai 98 persen.
Selain itu ada juga beberapa kandungan lain seperti zat besi, kalium, magnesium, kalsium, dan sulfur yang membuat garam ini semakin istimewa.
Dengan warna merah mudanya, garam ini bisa menjadi antimikroba yang menyehatkan.
Sehingga makanan yang diawetkan dengan garam ini akan memiliki antimikroba yang bisa melawan infeksi.
Bahkan garam himalaya bisa membantu mengeluarkan racun dalam tubuh, hingga melemaskan otot tubuh yang kaku setelah beraktivitas.
Banyaknya manfaat ini, tentu penting untuk menyimpannya dengan benar.
Berikut empat cara menyimpan garam himalaya yang benar sehingga kandungannya tidak rusak.
Cara Menyimpan Gara Himalaya
1. Gunakan Wadah Tertutup
Untuk menyimpan garam ini, sebaiknya kita siapkan wadah tertutup, seperti stoples kaca atau wadah plastik kedap udara.
Untuk menyimpannya, kita bisa menggunakan plastic wrap sebelum ditutup menggunakan tutup stoples.
Plastic wrap akan membantu untuk menjaga kondisi garam himalaya tetap baik dan tidak mudah berair.
Selain itu, setiap garam termasuk garam himalaya memiliki sifat korosi yang bisa merusak tutup logam.
2. Simpan dengan Wadah Aslinya
Cara lain yang bisa dilakukan adalah menyimpan garam bersama dengan wadah aslinya.
Umumnya garam himalaya akan dikemas menggunakan kantong kertas.
Teman-teman cukup memasukan kantung kertas itu ke dalam wadah seperti stoples kaca atau plastik.
Setelah itu, pastikan untuk selalu menutup wadah dengan rapat.
Dengan begitu garam akan awat lebih lama dan kandungannya tidak akan banyak berkurang.
3. Letakan di Tempat Kering
Setelah menyimpan dalam sebuah wadah, teman-teman baiknya meletakan wadah tersebut di tempat yang kering.
Serta jauhkan dari cipratan air atau tempat lembap lainnya.
Tempat yang lembap bisa membuat wadah cepat menguap dan merusak kandungannya.
Sebaiknya simpan di rak yang kering, seperti rak gantung yang terbuka.
4. Bungkus Garam
Garam himalaya memiliki beberapa jenis, yaitu dalam bentuk butiran dan bentuk balok.
Untuk garam himalaya berbentuk balok, ada baiknya disimpan dengan cara dibungkus.
Teman-teman bisa membungkus balok garam dengan plastik baru dimasukan dalam stoples.
Untuk lebih aman, gunakan plastic wrap setiap baloknya.
Cara ini akan membuat garam himalaya tidak menggumpal karena lembap.
Nah, itu tadi manfaat dan empat cara menyimpan garam himalaya agar awet dalam waktu yang lama.