Apa Itu STGF dan WGS?
Seperti yang disebutkan sebelumnya, STGF adalah metode yang bisa mengidentifikasi kasus probable varian Omicron atau bukan.
Jika S-gene (salah satu elemen virus) tidak ditemukan dalam sampel PCR, maka kemungkinan besar kasusnya adalah Omicron.
Walaupun demikian, kemungkinan tersebut perlu dikonfirmasi dengan sekuens genomik penuh atau genome sequencing.
Apabila kasus probable terdeteksi lebih awal, maka pasien bisa langsung menjalani isolasi agar penyebaran virus tidak meluas.
Nah itulah penjelasan singkat soal STGF.
Sementara itu, WGS digunakan untuk memastikan deteksi varian Omicron.
Epidemiolog dari Griffith University Dicky Budiman menyebutkan bahwa PCR-SGTF adalah tes yang menggunakan reagen atau biomarker berbasis SGTF.
Sebenarnya ada cara lain untuk mengetahui infeksi omicron.
Nadia menjelaskan, jika tes PCR kita positif, maka deteksi varian Omicron bisa dilihat dari kasus covid-19 yang sudah terjadi di sekitar kia.
Apabila didominasi kasus Omicron, maka kemungkinan besar kita juga terpapar Omicron.
Erlina menambahkan, jika hasil tes PCR positif, kita dianjurkan untuk segera melakukan isolasi mandiri ketimbang mendeteksi variannya.
Erlina mengungkapkan bahwa sebetulnya masyarakat tidak harus tahu variannya apa karena apa pun variannya tata laksana klinisnya dan tata cara isolasinya sama saja,” kata Erlina.