Pasalnya, gejala batuk, khususnya batuk kering juga dirasakan oleh penderita virus Corona varian sebelumnya.
Sementara itu, pasien Omicron jarang mengalami anosmia dan sesak napas.
Tetapi, jika penederita memiliki komorbid dan bergejala berat, akan ada peluang merasakan sesak napas.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini perbedaan flu biasa dan gejala Omicron.
1. Nyeri tenggorokan dan gatal
Nyeri tenggorokan dan gatal jarang dijumpai pada flu biasa.
Gejala tersebut kerap ditemukan pada pasien terinfeksi varian Omicron.
Jika Anda merasakan gejala ini, lebih baik segera melakukan pengecekan.
2. Batuk kering
Batuk kering jarang dijumpai pada flu biasa. Sementara pada penderita virus corona varian sebelumnya, batuk kering menjadi salah satu indikasinya.
3. Kehilangan indera penciuman dan sesak napas
Dua gejala ini memang jarang ditemui pada pasien Omicron.
Namun, jika kita merasakannya, maka kemungkinan kita terinfeksi Covid-19.
Sementara itu, menurut WHO, berikut ini gejala flu biasa:
Reviono juga mengatakan bahwa gejala flu meliputi hidung tersumbat, pilek atau sekresi hidung, pusing, sakit kepala, dan demam.
Diungkapkannya bahwa gejala batuk pada flu itu jarang terjadi. Sementara itu, flu biasanya pilek atau sekresi hidung saja.