SonoraBangka.id - Investasi emas sekarang ini tidak melulu dalam bentuk fisik, seperti emas batangan atau emas perhiasan.
Namun yang lagi ngetren adalah tabungan emas online. Ya, saat ini, cara investasi emas semakin beragam.
Sekarang ini, sudah banyak lembaga keuangan dan marketplace yang menyediakan layanan tabungan emas, seperti Pegadaian, Tokopedia, dan Bukalapak.
Cara investasi tabungan emas dilakukan seperti menyicil tetapi tidak terikat waktu karena setoran bisa dilakukan kapan saja.
Dengan menyetorkan sejumlah uang, maka uang itu akan langsung dikonversikan menjadi gram emas sesuai dengan harga logam mulia yang berlaku saat itu juga.
Menabung emas untuk investasi jangka panjang memiliki keuntungan dan kerugian.
Berikut untung rugi menabung emas, seperti dikutip Kompas.com dari Cermati.com.
Keuntungan cara investasi tabungan emas
1. Mudah dicairkan
Keuntungan investasi dari tabungan emas yang pertama adalah mudah dicairkan.
Jika Sahabat NOVA menabung emas perhiasan, kita tinggal menjualnya di toko emas.
Selain itu, bisa juga dengan menggadaikan emas batangan ke Pegadaian, Antam, atau toko emas lainnya.
Sementara jika Sahabat NOVA memiliki tabungan emas online, kita tinggal menjualnya lewat aplikasi yang kita gunakan.
2. Harganya cenderung stabil
Harga emas cenderung stabil sehingga menabung emas sama seperti melindungi nilai kekayaan kita.
Investasi emas memiliki risiko yang sangat minim, karena jika dijual lagi pun, kita masih bisa mendapat hasil optimal.
3. Bebas pajak
Menabung emas untuk investasi bisa bebas pajak.
Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 justru akan dikenakan kepada badan usaha yang menjual emas.
Sehingga, pajak itu bukan dibebankan kepada pembeli, ya.
4. Bebas bunga
Transaksi tabungan emas mengikuti hukum syariah, yang berarti tidak ada bunga.
5. Modal kecil
Menabung emas, khususnya melalui platform online, bisa dimulai dengan modal yang sangat kecil.
Sahabat NOVA sudah bisa menabung emas online dengan modal mulai dari Rp 5.000. Bahkan ada yang menawarkan modal 100 rupiah atau 0,0001 gram.
Kerugian cara investasi tabungan emas
1. Tidak memberi penghasilan tambahan rutin
Kita tidak bisa mendapatkan keuntungan berupa bunga atau kupon dari investasi tabungan emas ini.
Sehingga, kita tidak bisa memperoleh penghasilan tambahan setiap bulan atau tahun.
Kita baru bisa mendapat untung, jika kita menjual emas.
Namun, pastikan harga jual lebih tinggi daripada harga beli emas, ya.
2. Baru untung jangka panjang
Kita bisa merasakan untung dari tabungan emas jika dilakukan dalam jangka waktu panjang, lebih dari 5 tahun.
Contoh harga emas pada tahun 2011 berkisar Rp 500.000an per gram.
Saat ini, harga emas menyentuh Rp 900.000an per gram. Itu berarti, kenaikannya sekitar 80 persen dalam waktu 10 tahun.
3. Emas palsu
Selain itu, kita juga berisiko tertipu emas palsu.
Ada banyak ciri emas palsu yang bisa dikenali, baca selengkapnya di sini untuk mengetahui lebih lanjut.
Agar terhindar dari risiko ini, pastikan kita menabung emas di tempat atau platform resmi yang memiliki izin atau terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kementerian Perdagangan, atau Bappebti.
4. Ada biaya penitipan emas dan administrasi
Ada biaya administrasi, seperti pembukaan rekening dan biaya transaksi jual beli, jika kita menabung emas online.
Selain itu, ada pula biaya penitipan emas dan per tahun. Besarannya tergantung masing-masing penyedia.
Tak hanya itu, ada pula biaya cetak emas, karena biarpun menabung emas online tetap ada fisiknya.