SonoraBangka.id - Mungkin ada diantara kita sebagai orangtua yang sering memuji anaknya sendiri.
Toh anak memang jadi kebanggaan kita, sehingga rasa bangga itu kita luapkan dengan pujian.
Memberikan pujian pada anak pun diperlukan agar anak merasa dirinya lebih bersemangat dan termotivasi.
Namun pujian harus dilakukan dengan tepat.
Memuji anak nyatanya membutuhkan seni tersendiri, yakni perlu pas dalam tiga hal: pas kata-katanya, pas waktunya, dan pas gradasinya.
Maksudnya seperti apa?
Pertama, adalah pas kata-kata.
Jika anak pemalu, namun akhirnya mau bernyanyi di depan kelas, maka jangan sekadar dibilang bahwa dia anak hebat atau anak pintar.
“Kata-kata, seperti anak hebat, keren banget, pinter banget itu pujian yang blur, tidak realistis, bahkan agak lebay. Pujian yang pas adalah pujian yang berdasarkan pada data dan perlu diperinci pencapaiannya. Misalnya, Kakak pintar karena sudah berani bernyanyi di depan kelas,” jelas Hj. Fitriani F. Syahrul, M.Si. Psi, Psikolog.
Kedua, pujian juga harus pas waktunya.