SonoraBangka.id - Tentunya tidak ada orang yang senang ketika fisiknya menjadi bahan olok-olok orang lain.
Kita juga pasti bete dan marah dong, apabila ada orang yang melakukan body shaming terhadap kita dan merendahkan kita karena alasan yang berkaitan dengan tubuh atau fisik kita.
Tapi kita juga harus lebih memperhatikan nih, jangan-jangan selama ini justru kita yang menjadi pelaku body shaming terhadap orang lain!
Pasalnya, body shaming telah begitu dinormalisasi oleh banyak orang sehingga kita mungkin enggak sadar bahwa candaan, ungkapan, atau komentar yang terlontar merupakan bentuk penghinaan terhadap tubuh seseorang.
Sadar atau enggak, 4 hal ini cuma contoh kecil dari berbagai macam jenis body shaming yang biasa terjadi di tengah masyarakat. Kita jangan sampai jadi pelaku!
Menghina Orang dengan Kelebihan Berat Badan
Beberapa orang mengalami obesitas dan kelebihan berat badan yang berada di luar kontrol mereka sendiri.
Tentu saja memberikan masukan yang membangun bagi mereka enggak apa-apa jika mereka sendiri memintanya.
Tapi kalau kita menempatkan diri seakan-akan kitalah yang paling benar dan malah menghina orang yang obesitas, kelebihan berat badan, atau memiliki bentuk tubuh gemuk, artinya kita melakukan body shaming, nih!
Apa lagi kalau kita berdalih hal itu cuma 'bercanda'. Enggak banget!
Menganggap Pilihan Atas Tubuh Menentukan Kesuksesan
Pada dasarnya, nasib dan takdir seseorang enggak ada yang tahu.
Maka akan sangat menghakimi jika kita menganggap bahwa kesuksesan dan keberhasilan seseorang ditentukan semata-mata oleh kondisi fisik dan pilihan seseorang atas tubuh mereka sendiri.
Sama halnya dengan tolok ukur kebahagiaan, yang enggak bisa dinilai dari kondisi tubuh seseorang.
Enggak perlu sok mengikuti standar yang ditetapkan masyarakat atas bentuk dan kondisi fisik seseorang.
Yang penting kita bisa menghargai orang lain dan enggak berakhir menjadi orang yang jahat.
Mengkritik Kondisi Fisik
Kita pasti malas mendengar ada orang yang mengkritik kondisi fisik kita.
Misalnya, ada orang yang menganggap kita terlalu kurus, terlalu tinggi sebagai cewek, atau menyuruh kita menggunakan krim pemutih untuk membuat kulit wajah kita enggak terlihat gelap.
Nah, di sisi lain, jangan sampai kita justru berada pada posisi orang yang tukang kritik seperti itu.
Jadi sekali lagi, selain masukan membangun yang memang diminta dan dibutuhkan oleh seseorang, hal lain yang bertujuan untuk mengejek, menertawai, atau menghina kondisi fisik seseorang adalah bentuk body shaming.