Ilustrasi ibu hamil
Ilustrasi ibu hamil ( UNSPLASH/ANASTASIIA CHEPINSKA)

Demi Perkembangan Otak Sang Calon Anak, Ibu Hamil Harus Tahu 5 Cara Ini

13 Maret 2022 19:02 WIB

SonoraBangka.id - Dalam sebuah rumah tangga, kehadiran buah hati di tengah kehamilan memanglah sangat ditunggu-tunggu. 

Inilah masa-masa paling bahagia bagi seorang calon ibu.

Biarpun terkadang mengalami masalah pada tubuhnya dan harus lebih berhati-hati dalam melakukan aktivitas, calon ibu tetap merasa tak terbebani demi kesehatan si jabang bayi.

Perlu diketahui Sahabat NOVA, jika ada loh beberapa aktivitas yang bisa membuat sang buah hati terlahir cerdas.

Kira-kira apa saja ya?

Nah, berikut aktivitas yang bisa meningkatkan perkembangan otak bayi dalam kandungan, melansir Shape.com.sg.

1. Berolahraga secara teratur

Cobalah setidaknya latihan selama 20 menit secara rutin.

Kita bisa melakukan jalan cepat, yoga, ataupun berenang.

Dengan melakukan aktivitas ini selama hamil, bisa meningkatkan perkembangan otak bayi yang belum lahir.

Hal ini diungkapkan sebuah studi tahun 2013 oleh para periset di Universitas Montreal.

Olahraga yang teratur juga bisa membantu kesehatan psikologis kita.

Hak ini bisa mengurangi rasa cemas dan kelelahan selama masa kehamilan, kata Seng Shay Way, spesialis kebidanan dan kandungan, dan seorang konsultan di Raffles Fertility and Women's Center.

Perlu diperhatikan, kita harus menghindari olahraga yang terlalu berat seperti judo dan kickboxing serta latihan yang berisiko jatuh seperti bersepeda dan naik gunung.

Bila kita ragu menjalankan sebuah aktivitas fisik sebaiknya konsultasikan pada dokter.

2. Dapatkan sinar matahari

Memang sinar matahari diketahui bisa berbahaya bagi kesehatan kulit.

Namun kekurangan vitamin D dari sinar matahari selama kehamilan bisa memengaruhi perkembangan otak dan motorik bayi, kata sebuah studi di Spanyol tahun 2012 yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics.

Para periset menemukan bahwa ibu hamil dengan defisiensi vitamin D selama kehamilan memiliki IQ dan keterampilan motorik yang lebih rendah, dibandingkan ibu yang memiliki cukup vitamin dari sinar matahari. 

Dewan Promosi Kesehatan merekomendasikan agar ibu hamil mendapatkan vitamin D sebanyak 10 mcg setiap hari.

Dapatkan sinar matahari di lengan dan kaki kita dua kali seminggu, kapan saja antara jam 10 pagi sampai jam 3 sore.

Lakukan sampai 30 menit setiap kalinya.

Pastikan untuk mengoles tabir surya sebelum melakukannya.

Selain dari sinar matahari, vitamin D juga bisa kita dapatkan dari makanan seperti telur, salmon, susu, dan sereal.

3. Redakan stres

Mengelola stres dan menemukan dukungan sangat penting selama kehamilan karena perasaan ibu akan memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan bayi.

Saat kita tertekan, kita melepaskan hormon stres yang bisa melewati plasenta.

Hormon berlebih ini bisa memicu persalinan prematur dan memperlambat pertumbuhan janin, kata Dr Tan Hwee Sim, spesialis psikiatri dan konsultan di Raffles Counseling Center.

Studi menunjukkan bahwa depresi dan kecemasan selama kehamilan dapat memiliki efek negatif pada bayi.

4. Berikan cahaya ke perut kita

Meski masih di dalam perut, anak yang belum lahir bisa melihat perubahan kecerahan yang terjadi di luar rahim.

Latih keterampilan visualnya dengan menyinari perut dengan cahaya (bisa menggunakan senter)sekitar 15 cm, kata Wong Boh Boi, asisten direktur (Clinical Services) dari Thomson Parentcraft Center di Thomson Medical Center.

Lakukan hal ini kurang dari satu menit, tambahnya.

5. Konsumsi lemak baik

Cobalah mengonsumsi makanan yang mengandung lemak omega-3 saat masa hamil.

Hanya satu sampai dua porsi ikan per minggu cukup memberi DHA (sejenis asam lemak omega-3) untuk perkembangan otak bayi kita yang belum lahir.

Namun meski begitu, tetap hindari makanan yang memiliki bahan pengawet seperti ikan kalengan.

Kacang-kacangan dan biji-bijian juga mengandung lemak sehat dan vitamin B6 yang bisa meningkatkan otak.

Nah, Anda ingin dapatkan anak cerdas? 

Mulai sekarang sempatkan lakukan hal di atas saat hamil!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm