Petugas SPBU mengisi solar bersubsidi kepada mobil konsumen di SPBU Coco Cikini Jakarta Pusat, Kamis (31/7/2014). Sesuai arahan Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), aturan pelarangan pembelian BBM subsidi jenis minyak solar khususnya di wilayah Jakarta Pusat mulai diberlaku
Petugas SPBU mengisi solar bersubsidi kepada mobil konsumen di SPBU Coco Cikini Jakarta Pusat, Kamis (31/7/2014). Sesuai arahan Badan Pengatur Kegiatan Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), aturan pelarangan pembelian BBM subsidi jenis minyak solar khususnya di wilayah Jakarta Pusat mulai diberlaku ( kompas.com)

Harga Pertamax Masih Dikaji Pertamina Apakah Akan Naik Kembali?

18 Maret 2022 13:00 WIB
 Mamit menilai, opsi menaikkan harga Pertamax merupakan opsi yang tepat untuk meringankan beban Pertamina di tengah gejolak harga minyak mentah. Terlebih, Pertamax masuk ke dalam kategori Jenis BBM Umum (JBU) yang tidak mendapatkan bentuk kompensasi apapun dari pemerintah.

Senada dengan Mamit, Direktur Eksekutif ReforMiner Institute, Komaidi Notonegoro juga menilai bahwa harga Pertamax yang berlaku saat ini berada di bawah harga ideal.

“Untuk referensi sederhana adalah menggunakan acuan harga pesaing Pertamina. Harga pesaing saya kira dalam tingkatan tertentu merefleksikan harga wajar,” tutur Komaidi.

Menurut Komaidi, harga Pertamax seharusnya mengikuti praktik bisnis umum dalam artian harganya ikut naik ketika harga minyak mentah naik dan sebaliknya. Di sisi lain, kenaikan harga Pertamax menurut Komaidi juga tidak akan menimbulkan dampak multiplier effect yang terlalu besar.

“Harusnya kalaupun ada (multiplier effect) tidak terlalu besar Mas. Pertamax tidak terkait langsung dengan proses produksi dan distribusi barang dan jasa. Konsumen Pertamax umumnya mobil pribadi, sehingga  inflasi akan terkena dan berhenti pada pemilik kendaraan pribadi yg menggunakan Pertamax,” jelas Komaidi.

Dihubungi terpisah, Head of Investor Relations PT Blue Bird Tbk (BIRD), Michael Tene mengatakan, kenaikan harga Pertamax, jika diberlakukan, tidak akan memengaruhi kegiatan operasional armada taksi BIRD.

“Armada taksi kami menggunakan Pertalite, sehingga kenaikan harga di Pertamax tidak akan mempengaruhi operasi kami,” kata  Michael kepada Kontan.co.id.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm