Sementara itu, posisi Quartararo terus terancam oleh Alex Rins yang berada tepat di belakangnya. Rins berhasil menyalip Quartararo dengan cukup gampang dan kemudian diikuti Johann Zarco.
Dengan jarak 2,2 detik dengan grup di belakangnya, Miller terus dibayang-bayangi oleh Oliveira. Tapi, Miller terus mencatatkan fastest lap.
Trek lurus di depan paddock memberikan tantangan tersendiri saat pebalap keluar tikungan. Sudah terjadi pada Quartararo, Jorge Martin, dan Pol Espargaro, yang menyentuh kerb atau cat putih di pinggir lintasan dan langsung kehilangan grip ban belakang.
Masuk lap kelima, Miller kehilangan kendali balapan dari Oliveira. Sayangnya, Miller tak sanggup membalasnya dan membiarkan pebalap KTM tersebut semakin menjauh. Jarak antara keduanya sudah terpaut hingga 1,1 detik saat masuk lap keenam.
Sementara itu, Rins masih berada di posisi ketiga, diikuti oleh Zarco dan Quartararo di belakangnya. Joan Mir bertahan di posisi keenam dengan Martin dan Franco Morbidelli di belakangnya.
Luca Marini tampil cukup meyakinkan dengan berada di posisi kesembilan sejauh ini. Sedangkan di belakangnya, terdapat Brad Binder.
Satu kesalahan dalam kondisi seperti ini bisa membuang semua peluang. Terbukti Martin yang terjatuh di trek lurus pada lap kedelapan. Sebelumnya, Andrea Dovizioso tampak kembali ke pit yang diduga karena masalah teknis.
Masuk lap kesembilan, Oliveira semakin unggul dengan gap 2,2 detik dari Miller. Sementara Miller, posisinya semakin didekati oleh Rins.
Tapi, di belakang Rins terdapat Zarco yang terus berhasil memperbaiki catatan waktunya. Saat masuk lap kesebelas, Zarco berhasil menyalip Rins di tikungan 12.
Quartararo masih bertahan di belakangnya, tepatnya di posisi kelima. Namun, tak lama kemudian dia juga berhasil menyalip Rins.