Bagikan :
SONORABANGKA.ID - Penyidik Bareskrim Polri bakal memanggil sejumlah figur publik untuk diperiksa terkait kasus robot trading DNA Pro.
Hal itu disampaikan oleh Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko dalam konferensi pers yang digelar di Bareskrim Polri, Senin (18/4/2022).
Gatot menjelaskan bila seharusnya pada hari ini penyanyi berinisial R diperiksa penyidik.
Namun, pemeriksaan terhadap penyanyi R dijadwalkan ulang. "Pekan ini ada pulik figur yang akan dimintai keterangan, termasuk ada nama yang belum disampaikan, inisialnya R, rencananya hari ini,"kata Gatot Repli Handoko saat konferensi pers di Bareskrim Polri, Senin (18/4/2022).
Gatot menyebutkan, nama figur publik yang akan dipanggil seminggu ke depan ini merupakan update terbaru dari penyidik.
"Hari Rabu 20 April 2022 inisial RB dan LK, pada hari Kamis 21 April 2022 rencananya BS yang akan dimintai keterangan, dan satu lagi Y yang merupakan salah satu personel grup band," kata Gatot.
Totalnya ada 5 figur publik yang akan diperiksa terkait kasus DNA Pro. "Jumat 22 April 2022 itu inisialnya N, jadi kemarin itu banyak perubahan, jadi ada 5 publik figur yang dimintai keterangan oleh penyidik," imbuhnya.
Namun, Gatot belum bisa membeberkan identitas figur publik yang akan dipanggil untuk dimintai keterangan itu.
Namun yang pasti pemanggilan para figur publik itu rencananya akan dilakukan pekan ini. Sebelumnya, Bareskrim Polri menerima laporan dari 122 orang yang mengaku sebagai korban kasus dugaan penipuan robot trading DNA Pro pada Senin 28 Maret 2022.
Mereka melaporkan PT Digital Net Aset yang menaungi robot trading DNA Pro lantaran disebut telah membuat kerugian mencapai Rp 17 miliar.
Sejumlah selebritas dan figur publik ikut terseret lantaran diduga ikut mempromosikan dan menerima uang dan barang dari DNA Pro Akademi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Bakal Periksa 5 Figur Publik Terkait Kasus DNA Pro", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/2022/04/18/173543766/polisi-bakal-periksa-5-figur-publik-terkait-kasus-dna-pro?page=2.
