Ketika teman-teman menggerakkan lengan secara berlebihan usai vaksin, bisa melemahkan sistem kekebalan tubuh kita.
Siapkan Asetaminofen dan Ibuprofen
Cara ketiga mengatasi atau mengurangi efek samping vaksin Covid-19 booster saat berpuasa adalah minum obat asetaminofen atau ibuprofen.
Secara medis, obat antipiretik atau analgesik seperti asetaminofen dan obat antiinflamasi nonsteroid dapat digunakan untuk pengobatan gejala pascavaksinasi.
Teman-teman bisa meminum obat itu setelah berbuka di hari yang sama ketika teman-teman melakukan vaksin, ya.
Namun, jika teman-teman mengalami demam selama lebih dari 48 jam setelah vaksinasi, teman-teman bisa melakukan tes Covid-19.
Hal itu dikarenakan biasanya efek vaksin booster ini bertahan hingga 48 jam saja.
Olahraga Rutin
Tahukah teman-teman? Olahraga rutin selama bulan puasa bisa membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan membuat hormon bekerja dengan maksimal, lo.
Metabolisme tubuh yang baik tentu saja bisa meminimalisir efek samping vaksin booster di tubuh kamu.
Selain itu, berolahraga selama puasa justru bisa membuat kita lebih produktif, lo. Efek samping vaksin jadi tidak menghalangi kita untuk mengerjakan tugas.
Nah, itulah empat cara mengatasi efek samping vaksin booster ketika kita sedang berpuasa.