Masuk lap ke-15, Lowes melebar dan sedikit bergoyang, kesulitan mengendalikan motornya. Maka dari itu, Acosta berhasil merebut posisi kedua dari pebalap Inggris tersebut.
Nampaknya Lowes mulai kehilangan catatan waktunya. Bahkan dibanding Schrotter yang ada di belakangnya, catatan waktu Lowes lebih lambat satu detik.
Hal yang menarik untuk diperhatikan adalah Fermin Adeguer yang ada di posisi keenam. Dia baru saja menyalip Aron Canet dan kini sedang mengincar Albert Arenas yang ada di posisi kelima.
Sisa 10 lap, Fernandez makin kokoh di depan, meninggalkan Acosta dengan gap sekitar 6,2 detik. Sedangkna di posisi ketiga ada Lowes dan di belakangnya ada Schrotter.
Vietti terjatuh pada tikungan pertama di lap ke-22. Padahal pebalap dengan nomor start 13 itu baru saja merebut posisi ke-12 dari Manuel Gonzalez.
Acosta nampak kesusahan mempertahankan posisi kedua dari Lowes yang terus menekan. Sedangkan Schrotter terus berjuang menyalip Lowes agar bisa meraih podium di negaranya.
Sisa empat lap, Lowes kembali merebut posisi kedua dari Acosta. Tapi tidak lama, Acosta terus menekan Lowes dan mengambil kembali posisi kedua di tikungan pertama.
Fernandez nampak makin jauh meninggalkan pebalap lainnya. Sampai lap ke-26, Fernanandez mempunya gap 8,8 detik.
Perebutan posisi kedua makin ketat, persaingan Acosta dan Lowes membuat Schrotter dan Aldeguer mendekat. Jadi ada empat pebalap yang memperebutkan podium kedua dan ketiga.
Schrotter pun sementara bisa merebut posisi ketiga dari Lowes. Sedangkan Acosta tetap bertahan berada di posisi kedua.