Bangkasonora.ID - Penyakit kardiovaskular merupakan salah satu penyakit teratas yang menjadi penyebab kematian di Indonesia.
Ada beberapa jenis penyakit yang masuk dalam kategori penyakit kardiovaskular, dan salah satunya adalah sakit jantung.
Karena itu, penting bagi teman-teman untuk selalu menjaga kesehatan jantung.
Untuk menjaga kesehatan jantung ada banyak cara yang bisa dilakukan, dari makan makanan yang sehat hingga melakukan olahraga rutin.
Selain itu, penting juga untuk tahu seperti apa kondisi jantung apakah sedang dalam keadaan sehat atau tidak.
Untuk mengetahui kondisi jantung ini, teman-teman tidak harus selalu melakukan pemeriksaan ke dokter.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan sendiri untuk mengetahui kondisi jantung teman-teman. Yuk! Simak penjelasan berikut ini.
1. Ukur Lingkar Pinggang
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan mengukur lingkar pinggang.
Saat teman-teman memiliki lingkar pinggang yang terlalu besar, akan menimbulkan muffin top atau lemak yang menggelambir di area perut.
Untuk perempuan yang memiliki lingkar pinggang lebih dari 88 cm maka akan memiliki 79 persen lebih besar mengalami penyakit jantung.
Bila teman-teman merasa memiliki lingkar pinggang yang besar baiknya segera melakukan perubahan pola hidup.
Pilih menu makan yang sehat dan rendah lemak, lalu lakukan olahraga secara rutin untuk mengurangi jumlah lemak di sekitar perut.
2. Detak Jantung Istirahat
Selain mengukur lingkar pinggang, teman-teman juga bisa mengetahui kondisi jantung dengan mengukur detak jantung saat istirahat.
Dengan mengukur detak jantung saat istirahat atau resting heart rate teman-teman bisa tahu kondisi jantung normal atau adanya masalah mendasar.
Saat detak jantung semakin rendah maka kondisi tubuh dan jantung sangatlah baik.
Untuk menghitung detak jantung ini baiknya dilakukan pada pagi hari saat masih berbaring. Letakan jari telunjuk dan jari tengah pada pergelangan tangan bagian dalam.
Hitung detak jantung selama 10 detik dan kalikan dengan enam untuk menemukan detak jantung per menit atau beats per minute (bpm).
Bila detak jantung di bawah 60 bpm menandakan kondisi jantung sedang sehat.
Sedangkan detak jantung di atas 60 dan di bawah 80 menunjukan adanya masalah dehdrasi atau persoalan medis mendasar, sepert tiroid atau anemia.
3. Naik Tangga
Tes lain yang bisa dilakukan sendiri untuk mengetahui kondisi jantung adalah dengan menaiki 60 anak tangga dalam 45 detik.
Sebelum melakukan tes tersebut, teman-teman perlu melakukan latihan berat dan kemudiman istirahat selama 15 sampai 20 menit.
Setelah itu teman-teman harus menaiki 60 anak tangga tanpa istirahat dan tidak dengan berlari.
Lama waktu menaiki anak tangga akan diukur sebagai ekuivalen metabolic (MET) yang melihat jumlah oksigen dalam tubuh saat istirahat.
Bila teman-teman menaiki anak tangga dalam waktu 40 hingga 45 detik sama dengan 9 sampai 10 MET dengan potensi sakit jantung yang rendah.
Jika membutuhkan 90 detik untuk menaiki anak tangga, maka teman-teman membutuhkan konsultasi dengan dokter.
4. Detak Jantung Setelah Olahraga
Cara terakhir yang bisa dilakukan adalah dengan mengukur detak jantung setelah olahraga.
Detak jantung yang cepat kembali ke kondisi normal akan menandakan kondisi jantung sangat sehat.
Sedangkan kondisi detak jantung yang tidak segera kembali normal, bisa menadakan adanya kemungkinan mengalami gagal jantung.
Untuk mengukurnya titik terendah dan tertinggi detak jantung yaitu dengan menggunakan rumus berikut.
(220 - usia) x 0,6 = titik rendah detak jantung
(220 - usia) x 0,8 = titik tertinggi detak jantung.
Lalu setelah teman-teman selesai berolahraga, cobalah berhenti dan mulai hitung denyut nadi atau detak jantung selama 10 detik seperti menghitung detak jantung istirahat.
Kemudian tunggu selama satu menit dan hitung kembali denyut nadi. Dari dua hitungan tersebut, hasil hitungan pertama dikurangi hitungan kedua.
Bila hasil hitungan lebih dari 12 maka teman-teman dalam kondisi sehat, dan bila hasil adalah dibawah 12 penting untuk melakukan pemeriksaan ke dokter.
Nah, itu tadi beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan jantung.