2. Sulit Tidur
Minum teh terlalu banyak juga dapat menjadi penyebab dari teman-teman sulit tidur. Hal itu terjadi karena kandungan kafein di dalamnya.
Kafein dalam teh bisa membatasi pembentukan hormon melatonin, hormon yang memberi sinyal pada otak untuk tidur.
Bila teman-teman mengalami masalah sulit tidur atau kualitas tidur buruk secara terus menerus, bisa berdampak pada berbagai masalah lainnya, seperti penurunan daya ingat, kelelahan, hingga kehilangan kemampuan fokus.
3. Mual
Teh yang diminum saat perut kosong atau dalam jumlah terlalu banyak bisa menimbulkan rasa mual.
Hal itu terjadi karenan kandungan tanin pada teh bisa sebabkan iritasi dan pada pencernaan hingga perut terasa nyeri dan mual.
Rasa mual ini akan muncul tergantung pada tingkat sesntivitas tiap orang. Ada yang hanya dengan satu hingga dua cangkir teh bisa merasa mual, namun ada yang bisa bertahan hingga lima cangkir.
4. Sakit Kepala
Saat minum teh terlalu banyak, teman-teman juga bisa mengalami sakit kepala yang disebabkan kandungan kafein di dalamnya.
Hal ini tentu berkaitan juga dengan toleransi atau sesitivitas seseorang yang bisa berbeda-beda.
Bila teman-teman merasakan sakit kepala berkepanjangan, cobalah untuk mengurangi teh dan berbagai minuman serta makanan yang mengandung kafein.
5. Menggaggu Penyerapan Zat Besi
Pada secangkir teh, teman-teman akan menemukan kandungan tanin di dalamnya, yang bisa berguna bila dikonsumsi dalam jumlah cukup.
Kandungan tanin berlebih pada tubuh justru akan mengikat zat besi dan membuatnya sulit diserap tubuh.
Nah, penting bagi teman-teman membatasi konsumsi teh setiap harinya. Baiknya konsumsi teh tidak lebih dari tiga cangkir setiap harinya.
Dengan begitu teman-teman tidak akan mendapatkan masalah gangguan tidur hingga mual, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.