Untuk mempersingkatnya, buatlah setiap pernyataan yang kamu tulis merupakan sesuatu yang signifikan tentang kualifikasimu.
3. Melampaui Resume
Ketiga, pastikan surat yang kamu tulis tidak berisi informasi yang sudah tertulis di resume atau CV.
Kalaupun ada yang sudah tercantum di resume, perluas informasi yang tidak dapat kamu jabarkan di sana.
Namun, yang terbaik adalah membuat surat lamaran yang mencantumkan info-info berbeda dari resume.
4. Edit, Edit, Edit
Terakhir, lakukan pengecekan pada seluruh isi cover letter untuk mengetahui ada atau tidaknya kesalahan tulis.
Jika ada salah tulis, apalagi kesalahan informasi, hal itu bisa merusak peluangmu untuk diterima bekerja.
Kesalahan tersebut juga membuatmu terlihat sebagai kandidat yang ceroboh. Bahkan, tak jarang perekrut akan berpikir lebih buruk lagi tentangnya.
Maka itu, pastikan membaca lagi beberapa kali sebelum mencetak atau mengirimkannya ke perekrut.
Bila perlu, kamu dapat meminta bantuan orang lain untuk membaca sekaligus memeriksa kesalahan ketik dan tata bahasanya.
Setelah semua aman, barulah kamu bisa mengirimkan lamaran tersebut, baik melalui email atau mencetaknya untuk dikirim lewat pos.
Sekadar informasi, lamaran yang berformat baik saja tidak cukup untuk memikat hati perekrut.
Kamu perlu memikat mereka dengan informasi keterampilan yang mumpuni, serta mengikuti tips yang ada di atas.
Selanjutnya, kamu tinggal menunggu saja informasi dari perekrut untuk panggilan tes dan/atau wawancara.
Nah, semoga dengan tips menulis surat lamaran kerja ini bisa membantu kamu yang saat ini sedang mencari pekerjaan ya!
Artikel ini telah terbit di https://www.parapuan.co/read/533454663/tips-menulis-surat-lamaran-kerja-yang-memikat-bedakan-dengan-resume?page=all