Elon Musk membeli Twitter senilai 44 miliar dolar AS (Rp 688 triliun). Dengan pembelian ini, para pemegang saham Twitter akan menerima 54,20 dolar AS (Rp 816.000) secara tunai per saham Twitter yang mereka miliki.
Harga itu setara dengan harga saham ketika Elon Musk menandatangani perjanjian akuisisi pada April 2022.
Pembelian Twitter ini akhirnya terwujud setelah melalui drama saling gugat antara Twitter dan Musk, lantaran CEO SpaceX itu sempat berniat batal mengakuisisi platform berlogo burung "Larry Bird" tersebut.
Musk harus menghadapi tuntutan hukum jika membatalkan akuisisi Twitter. Hakim memberikan tenggat waktu bagi Musk dan Twitter untuk merampungkan penutupan transaksi hingga 28 Oktober 2022 pukul 17.00 waktu AS.
Bila hingga tenggat tersebut transaksi tak kunjung ditutup, tanggal sidang akan kembali ditetapkan pengadilan.
Akhirnya, Musk dan Twitter melanjutkan transaksi sesuai tenggat tersebut.
Sebelumnya Musk sudah menunjukkan tanda-tanda akuisisi Twitter. Indikasinya terlihat dari bio Twitter akun resmi Elon Musk yang diganti dengan "Chief Twit" pekan ini.
Setelah akuisisi rampung, Musk berkunjung ke kantor Twitter di San Francisco, California, AS, untuk bertemu dengan sejumlah pejabat Twitter.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Harga Kripto Dogecoin Naik 140 Persen Setelah Elon Musk Beli Twitter", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2022/11/02/15300087/harga-kripto-dogecoin-naik-140-persen-setelah-elon-musk-beli-twitter?page=all#page2.