SonoraBangka.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi di bulan ini hingga Januari nanti menjadi puncak musim hujan di Indonesia.
Memang, di bulan Desember, curah hujan makin tinggi di hampir seluruh wilayah Indonesia.
Nah, bagi kita pemilik kendaraan musim hujan memang jadi tantangan tersendiri.
Pasalnya, mobil jadi lebih mudah kotor dan belum lagi kandungan zat asam yang tinggi pada air hujan yang bisa bikin komponen-komponen berbahan dasar logam di mobil berkarat hingga terancam jamur.
Tapi enggak usah terlalu khawatir Sahabat NOVA, berikut ini kiat sederhana yang bisa kita lakukan untuk merawat mobil kita saat musim hujan. Apa saja?
1.Langsung Dibilas
Pastikan rutin mencuci mobil setidaknya jika belum sempat sebaiknya segera bilas dengan air tawar setelah terkena air hujan untuk menghindari korosi.
Pasalnya, air hujan mengandung zat asam yang tinggi dan berbahaya bagi komponen-komponen berbahan dasar logam sehingga menyebabkan karat.
Selain itu, dengan langsung membersihkan mobil membuat kotoran yang menempel jauh lebih mudah dihilangkan karena kondisinya belum mengering.
Ya, meskipun tak dapat mungkiri rasanya setelah bepergian pengin langsung istirahat apalagi kalau sebelumnya kita sudah lelah terjebak macet.
2.Rajin Cek Bagian Kaki Mobil
Tak kalah penting untuk rajin melakukan pengecekan pada bagian kaki atau mobil, karena saat musim hujan banyak masalah baru ditemukan di bagian bawah ini. Mulai dari masalah suspense hingga steering.
Penyebabnya bisa karena bagian kolong mobil yang terlalu kotor, misal lumpur dan kotoran yang mengering menghambat mekanisme kerja komponen-komponen transmisi, steering, dan suspensi.
“Cuci mobil keseluruhan sampai kolong benar-benar bersih. Pemberian grease dan pelumas pada beberapa komponen diferensial dan propeller shaft bisa juga dilakukan. Jika tidak ada kotoran dan lumpur, kinerja sistem suspensi dan steering juga lebih ringan," ujar Bambang Sri Haryanto, Kepala Bengkel Nasmoco Majapahit Semarang seperti dikutip dari Kompas.com.
Ya, perawatan terpenting musim hujan adalah membersihkan celah-celah komponen sampai bagian kolong dan spatbor.
Apalagi saat musim hujan mobil sering melewati genangan atau banjir, enggak jarang ada sampah yang tersangkut menyebabkan beberapa komponen rawan mengalami korosi.
3.Cek Kondisi Wiper
Wiper menjadi komponen penting saat musim hujan untuk menyapu air hujan hingga membersihkan kotoran yang menempel.
Selalu cek kondisi karet wiper, pastikan kondisi karet dalam kondisi yang baik jangan menunggu karet wiper mengeras, karena bisa membuat kaca mobil tergores dan buram. Setidaknya rutin mengganti karet wiper enam bulan satu kali.
Selain itu, ketika wiper tidak bekerja maksimal potensi jamur kaca juga meningkat dua kali lipat.
Sisa air yang mengering menyebabkan bercak-bercak noda yang membandel dan sulit dihilangkan.
4.Siapkan Karpet Cadangan
Tidak hanya eksterior saja interior mobil juga penting diperhatikan, meskipun potensi kotor tidak seperti bagian luar mobil tapi saat musim hujan interior juga berpotensi kotor bahkan lembap.
Sehingga, jangan lupa juga untuk rutin membersihkan bagian dalam mobil. Jika memungkinkan kita bisa menyiapkan karpet cadangan di mobil, sehingga saat karpet yang satu basah atau sedang dibersihkan masih ada cadangan karpet yang lain.
5.Tutup Mobil
Terakhir yang kadang juga dianggap remeh adalah menutup mobil dengan rain cover saat tidak digunakan. Apalagi jika mobil diparkir di area terbuka tanpa atap.
Walau sederhana, namun hal ini bisa melindungi mobil dari air hujan sekaligus sinar matahari yang dapat merusak warna mobil.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053623779/5-kiat-merawat-mobil-di-musim-hujan-kaki-mobil-jangan-dilupakan?page=all