SONORABANGKA.ID - Adalah Mobil matik memang lebih gampang dioperasikan daripada mobil manual. Hal itu dikarenakan mobil matik cuma tersedia dua pedal yaitu rem dan gas.
Berbeda dengan mobil manual yang masih tersedia tiga pedal yaitu kopling, rem dan gas. Oleh karena itu, mobil manual bisa terbilang lebih rumit saat digunakan karena pengendara perlu memperhatikan lebih banyak hal.
Berhubung mobil matik cuma tersedia dua pedal, maka bisa dibilang kaki pengemudi lebih santai.
Walau demikian, perlu diketahui bahwa pengoperasian pedal gas dan rem ini bisa dilakukan oleh kedua kaki atau pun satu kaki. Lalu, mana yang benar?
Head of Nissan Academy PT Nissan Motor Indonesia (NMI) Jamaludin mengatakan, pengoperasian pedal pada mobil matik sebaiknya dilakukan oleh satu kaki saja, itu lebih efisien.
“Jika menggunakan dua kaki untuk mengoperasikan pedal pada mobil matik, itu bisa menimbulkan banyak kerugian, perlu diketahui pedal pada mobil matik itu hanya ada gas dan rem, jadi untuk akselerasi dan deselerasi itu pasti dilakukan secara bergantian,” ucap Jamal kepada Kompas.com, Sabtu (21/1/2023).
Dia mengatakan kalau akselerasi dan deselerasi dilakukan bersamaan karena imbas dari penggunaan dua kaki untuk masing-masing pedal itu bisa menimbulkan kerusakan pada komponen mobil.
“Seperti kampas rem dan kopling itu lebih cepat aus bila gas dan rem dilakukan bersamaan, bayangkan saja rem selalu aktif padahal mobil sedang akselerasi, itu kampas rem menjadi cepat habis, kampas kopling di dalam transmisi matik juga cepat aus,” ucap Jamal.
Dia mengatakan selain merusak komponen efek samping lainnya juga bisa berimbas karena melakukan hal yang tidak perlu tersebut.
“Dengan menggunakan dua kaki, maka pengemudi berpeluang menginjak pedal padahal kondisi tidak sedang dibutuhkan, misal menginjak pedal rem tidak sengaja padahal mobil sedang melaju itu akan membuat tarikan mesin menjadi berkurang, boros BBM juga,” ucap Jamal.
Dengan menggunakan satu kaki untuk mengoperasikan pedal pada mobil matik maka pengemudi tidak membutuhkan penyesuaian kaki kanan dan kiri.
“Cukup dengan memindahkan kaki kanan antar pedal gas dan rem, maka itu sudah cukup efisien dan tidak ribet, lebih mudah dan juga aman,” ucap Jamal.
Selain itu, pada kondisi tertentu misal saat mobil berada di tanjakan yang macet maka pengendara mobil matik masih bisa mengandalkan rem tangan.
“Jika belum dilengkapi fitur Hill Start Assist (HSA) pada mobil, pengemudi masih bisa mengandalkan rem tangan untuk menahan kendaraan, jadi memang kaki kiri tidak diperlukan untuk menginjak pedal rem dan kaki kanan untuk pedal gas,” ucap Jamal.
Jadi, saat mengoperasikan mobil matik yang benar cukup menggunakan satu kaki untuk memainkan pedal gas dan pedal rem secara bergantian demi efisiensi dan keamanan berkendara.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengemudi Mobil Matik, Pakai Satu Kaki atau Dua Kaki?", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2023/01/22/110100815/mengemudi-mobil-matik-pakai-satu-kaki-atau-dua-kaki-?page=all#page2.