Bagikan :
SONORABANGKA.ID - Adalah Dapur menjadi salah satu tempat pengundang rezeki dalam ilmu feng shui. Sebab, mereka adalah tempat bagi penghuni rumah untuk memasak beragam hidangan.
Salah satu rezeki yang bisa dinikmati dari kehadiran dapur adalah tubuh yang sehat, terutama kalau hidangan selalu dibuat dengan bahan-bahan segar dan penuh nutrisi, serta dapur selalu dalam keadaan bersih.
Konsultan sekaligus penulis buku feng shui di Indonesia, Mas Dian, mengungkapkan bahwa dapur adalah tempat yang disakralkan dalam budaya Tiongkok kuno karena kehadiran Dewa Dapur yang mengawasi ruangan ini.
Dikutip dari buku Feng Shui dan Interior Rumah Tinggal (2014), karya Mas Dian dan Ivon Xue yang diterbitkan Elex Media Komputindo, dewa bernama Zao Jun Ye ini dihormati oleh para penghuni rumah.
Agar sang dewa tidak murka dan mau menurunkan berkah rezekinya, penghuni harus rajin menjaga kebersihan ruang tersebut, ujar Mas Dian dalam bukunya.
Dapur dalam ilmu feng shui
Dalam ilmu feng shui, dapur adalah tempat yang akan mendatangkan keberuntungan, yang mana ini juga berkaitan dengan kualitas kesehatan anggota keluarga.
Ketika menerapkan feng shui dapur, kamu tidak hanya harus memerhatikan kebersihan dan kondisi ruangan, tetapi juga posisi peralatan dapur.
Ada dua peralatan dapur yang sering digunakan, yakni kompor dan wastafel. Keduanya harus diposisikan dalam titik yang tepat guna memastikan dapur memiliki aliran energi yang baik.
Lantas, di mana tempat kompor di dapur yang sesuai dengan feng shui? Untuk wastafel sendiri, apakah mereka harus diletakkan di dekat kompor?
Posisi kompor dan bak cuci piring sesuai feng shui
Mas Dian menjelaskan, kompor memiliki elemen api sementara bak cuci piring dan kulkas berunsur air. Dalam ilmu feng shui, dua elemen ini bersifat kontradiktif atau bertentangan.
Oleh karena itu, penempatannya jangan disandingkan atau saling berhadapan karena akan merusak atmosfer keberuntungan seperti rezeki, kesehatan, dan keharmonisan rumah tangga, ujarnya.
Untuk kompor dan bak cuci piring, mereka lebih cocok ditaruh pada meja dapur berbentuk L. Dengan demikian, keduanya tidak akan bersebelahan dan tidak saling berhadapan.
Kompor sebaiknya ditaruh di sudut timur, tenggara, atau selatan dari ruang dapur. Sebab, sudut timur dan tenggara memiliki medan magnetik berunsur kayu.
Untuk sudut selatan, mereka berunsur api.
Sudut timur laut dan barat daya masih bisa digunakan, meskipun nilainya kurang baik. Pantang menempatkan kompor di sudut utara, kata Mas Dian.
Ia melanjutkan, kompor yang diletakkan di sudut utara dapat merusak semangat hidup, kesehatan, dan keberuntungan lantaran sudut ini berunsur air.
Nah, untuk bak cuci piring sendiri, mereka sebaiknya diletakkan di sudut utara karena berunsur air. Sisi timur dan tenggara dapur pun juga bisa karena berunsur kayu.
Dalam feng shui dapur, bak cuci piring atau wastafel juga cocok diletakkan di sisi barat laut dan barat karena keduanya berunsur logam.
Pantang menempatkan wastafel di sudut selatan karena berelemen api. Sementara sudut timur laut dan barat daya, kualitasnya kurang baik, jelas Mas Dian.
Bagaimana jika kompor dan bak cuci piring harus berdekatan?
Mas Dian tidak menampik, beberapa orang terpaksa menempatkan kompor dan wastafel secara bersebelahan karena ukuran dapur yang cukup sempit.
Untuk mengatasinya, berilah sekat di antara keduanya, entah itu dari dinding bata, tripleks, maupun material lainnya.
Kalau letaknya tepat berhadapan, geserlah salah satu obyek agar posisinya berubah. Letak kompor dan keran air boleh berseberangan, tapi jangan bertatapan langsung, saran Mas Dian.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Posisi Kompor dan Wastafel Menurut Feng Shui untuk Datangkan Rezeki", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/homey/read/2022/08/13/125300376/posisi-kompor-dan-wastafel-menurut-feng-shui-untuk-datangkan-rezeki?page=all#page2.
