Bagikan :
SONORABANGKA.ID - Adalah Dapur sering disebut sebagai jantungnya rumah. Oleh sebab itu, tidak mengherankan kalau dapur memainkan peran penting dalam menciptakan aliran energi positif di rumah.
Ini dapat dicapai dengan menggunakan feng shui.
Dilansir House Digest, Senin (27/2/2023), mengaplikasikan prinsip feng shui di dapur dapat membantu menghadirkan kedamaian dan keharmonisan ke dalam rumah, sekaligus meningkatkan kesehatan dan kemakmuran di area lain dalam hidup Anda.
Berikan perhatian ekstra pada desain dapur dan barang-barang yang disimpan dan digunakan di dalamnya, serta barang-barang apa yang harus dijauhkan dari dapur.
Dapur adalah tindakan penyeimbang yang vital dan alami antara Yin dan Yang, kekuatan berlawanan dari api dan air.
Untuk meningkatkan keseimbangan, Anda harus mengatur penempatan barang-barang yang mewakili kedua elemen ini, sembari menggabungkan elemen feng shui lainnya, yaitu kayu, logam, dan tanah.
Untuk energi kayu, coba gunakan lemari atau meja dapur kayu. Logam dapat direpresentasikan dalam peralatan dapur atau perangkat keras, sedangkan energi tanah paling baik dipanggil melalui bahan alami seperti meja marmer dan ubin.
Chi dapur
Dasar-dasar chi atau energi yang baik di dapur berkisar pada kebersihan dan ketertiban. Di mana ada penyiapan makanan, ada juga sampah dan piring kotor.
Selain itu, panas dan api yang digunakan untuk memasak yang dihasilkan dari kompor, oven, microwave, panci listrik, dan sebagainya, membawa unsur api.
Di samping itu, asap yang dihasilkan dari memasak berkontribusi pada feng shui dapur dan bukan dengan cara yang positif.
Saat elemen-elemen ini terakumulasi, maka akan menciptakan energi tidak sehat yang dapat memengaruhi orang dan rumah mereka secara negatif dari waktu ke waktu.
Penting untuk dicatat bahwa api bukanlah "energi buruk." Tapi, ia memiliki kekuatan untuk meniadakan chi positif, mengacaukan ying yang, atau keseimbangan, yang dibutuhkan untuk rumah yang damai.
Untuk mencegah energi negatif menumpuk di ruang dapur, penting untuk selalu menjaganya tetap bersih dan teratur. Ini akan membantu memastikan tidak ada energi yang tidak diinginkan bertahan terlalu lama.
Menempatkan benda-benda yang sesuai secara strategis, seperti tanaman atau lonceng angin, dapat membantu menyerap getaran negatif apa pun yang berasal dari aktivitas yang berkaitan dengan memasak.
Sebaliknya, beberapa benda, seperti cermin, mengalikan chi negatif yang sudah ada di dapur.
Kenapa tidak boleh ada cermin di dapur?
Sementara cermin adalah bagian yang tak ternilai dari filosofi feng shui karena membawa elemen air ke rumah dan sekitarnya, diyakini bahwa cermin tidak boleh ditempatkan di dapur, karena begitu banyak elemen api yang ada di dalam ruangan tersebut.
Dalam feng shui, cermin adalah segala sesuatu yang reflektif, yang berarti bahwa beberapa benda seperti cermin sudah ditempatkan di dapur.
Dengan sifat reflektifnya, benda-benda ini memiliki potensi untuk menggandakan atau bahkan melipatgandakan chi, baik atau buruk, di ruang mana pun, memungkinkan energi yang berlipat ganda mengalir ke seluruh rumah.
Oleh karena itu, langkah-langkah harus diambil untuk mengurangi jumlah objek cermin dan efeknya untuk mengembalikan keseimbangan.
Jadi, apa yang dapat Anda lakukan untuk meminimalkan cermin di dapur?
Mulailah dengan tidak menempatkan cermin yang sebenarnya di dalam ruangan, terutama yang menghadap ke kompor, yang merupakan sumber elemen api yang luar biasa.
Menyimpan barang-barang reflektif yang disimpan di laci dan lemari juga dapat membantu.
Mengikuti prinsip-prinsip sederhana ini dapat membantu memasukkan efek positif feng shui pada hidup sekaligus mengurangi dampak berbahaya dari chi negatif yang diproduksi secara alami di lingkungan dapur.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Pasang Cermin di Dapur, Kenapa?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/homey/read/2023/02/27/144700276/jangan-pasang-cermin-di-dapur-kenapa-?page=all#page2.
