Bagikan :
SonoraBangka.id - Setiap tanggal 10 Oktober, kita memperingati Hari Kesehatan Mental Dunia atau World’s Mental Health Day.
Peringatan yang diinisiasi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat akan masalah kesehatan mental.
Adapun tema Hari Kesehatan Mental Dunia tahun ini adalah “Make Mental Health and Well-Being for All A Global Priority”. Tema tersebut diharapkan dapat mendorong negara-negara di dunia untuk memberikan akses dan fasilitas kesehatan jiwa yang memadai.
Sebagai informasi, kesehatan mental menjadi salah satu perhatian utama saat pandemi Covid-19. Pasalnya, banyak orang mengalami masalah kesehatan mental, seperti kecemasan dan depresi, baik akibat kehilangan orang terdekat maupun situasi yang serba tak menentu.
Dilansir dari laman resmi WHO, penderita gangguan kecemasan dan depresi meningkat lebih dari 25 persen sejak pandemi Covid-19 melanda. Kondisi tersebut lebih banyak dialami oleh perempuan dibandingkan laki-laki.
Gangguan kecemasan ataupun depresi yang dialami perempuan tentu akan berdampak langsung terhadap kehidupan rumah tangga. Sebab, perempuan memegang banyak peran penting, mulai dari menjadi seorang ibu, mengurus kebutuhan domestik, hingga memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga.
Pada sisi lain, multiperan yang dimiliki perempuan juga dapat menjadi pemicu stres dan depresi.
Oleh sebab itu, Sahabat Nova harus peduli terhadap kesehatan mental. Laman National Institute of Mental Health menyatakan bahwa salah satu cara sederhana untuk memelihara kesehatan mental adalah dengan melakukan perawatan diri atau self-care.
Self-care berarti tindakan merawat dan mengelola kesehatan untuk memperoleh kualitas hidup yang lebih baik tanpa bantuan tenaga kesehatan. Self-care pun dapat Sahabat Nova terapkan pada kegiatan sehari-hari. Yuk, simak penjelasan berikut.
Cara pertama untuk melakukan self-care adalah memperhatikan pola makan. Pola makan yang sehat dapat membantu meningkatkan kesehatan fisik dan mental.
