Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Artinya Beserta Hal-hal yang Membatalkan - Ilustrasi Niat Puasa Ramadhan
Bacaan Niat Puasa Ramadhan dan Artinya Beserta Hal-hal yang Membatalkan - Ilustrasi Niat Puasa Ramadhan ( YouTube Tribun Timu )

Yuk Ketahui Arti Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa

19 Maret 2023 08:28 WIB

Bulan puasa ramadhan merupakan momen yang penting yang hanya ada satu bulan dalam setahun.

Mulailah dengan menyusun sebuah rencana ibadah, misalnya satu hari minimal baca alquran satu juz, atau menambah waktu zikir, bersedekah dan sebagainya.

Sebab semakin banyak ibadah yang dilakukan di bulan ramadhan tentunya semakin banyak pula ganjaran yang diberikan oleh Allah SWT.

3. Belajar menahan sabar dan emosi.

Kita ketahui puasa ramadhan bukan sekadar menahan lapar dan haus saja. Tetapi harus juga bisa menahan nafsu, amarah dan banyak bersabar.

Karena itu di bulan puasa ini mendidik kita menjadi orang yang lebih sabar, tawadhu dan rendah hati. Karena di bulan suci penuh rahmat inilah untuk mendidik nafsu kita.

Kalau biasanya sering mengumpat atau bicara kasar atau mengejek, mulailah bertekad mengurangi, dan kalau bias meninggalkan kebiasaan tersebut.

Amarah juga bisa membatalkan puasa kita menjadi kurang bernilai, untuk itu belajar seberapa sabar diri kita dalam mengontrol diri.

Baca juga: Tips Berhubungan Suami Istri Ketika Puasa Ramadhan, Serta Kapan Waktu yang Tepat

4. Mengatur pola makan 

Cara menjaga semangat di bulan Ramadan berikutnya adalah mengatur pola makan dengan baik.

Ini penting sekali untuk diperhatikan oleh setiap umat Islam.

Hendaknya makanlah dengan porsi yang secukupnya saja. Misalnya saat sahur, usahakan memenuhi makanan yang mengandung karbohidrat, protein, dan serat.

Lalu di saat berbuka, konsumsilah makanan yang ringan, lalu dilanjutkan dengan sholat maghrib.

Baru setelah sholat maghrib, kamu bisa melanjutkan makan dengan porsi yang lebih berat. Namun tetap harus dikontrol karena setelahnya harus menjalankan sholat tarawih.

Segerakan untuk Berbuka dan Mengakhiri Sahur

Salah satu sunah dalam agama Islam saat sedang berpuasa adalah menyegerakan untuk berbuka dan mengakhiri sahur.

Hal ini sesuai dengan hadis Nabi saw yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dan Bukhari berikut ini:

“ Manusia senantiasa berada di atas kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa.”

5. Ingatkan Sebagai puasa terakhir

Salah satu cara menjaga semangat puasa lainnya, adalah dengan cara menggangap puasa ramadhan ini merupakan puasa terakhir kita.

Sebab kita tidak tahu kapan ajal memangil, jadi manfaatkanlah bulan puasa ramadhan penuh berkah dan ampunan dari ALLAH SWT dengan sebaik-baiknya.

Jangan sampai kita menjadi orang yang merugi. Karena puasa Ramadhan adalah bulan yang mulia, disebut juga sebagai bulan ampunan dan rahmat dari ALLAH SWT.

Nah, itulah sejumlah cara menjaga semangat puasa kita di bulan ramadhan.

Yuk, tetap semnagat berpuasa yah Guys.

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Arti Nawaitu shauma ghodin 'an adaa'i fardhi syahri romadhoona hadihis-sanati lillahi ta'aalaa, https://bangka.tribunnews.com/2023/02/26/arti-nawaitu-shauma-ghodin-an-adaai-fardhi-syahri-romadhoona-hadihis-sanati-lillahi-taaalaa?page=all.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm