"Misal orang yang pergi ke Semarang tersebut (dalam contoh) saat di Tegal ia sudah boleh berbuka dan setelah sampai di Semarang juga tetap boleh berbuka asalkan ia tidak bermaksud tinggal di Semarang lebih dari 4 hari," ujar Buya.
"Untuk dihukumi mukim tidak harus menunggu 4 hari seperti kesalah pahaman yang terjadi pada sebagian orang, akan tetapi kapan ia sampai tempat tujuan yang ia niat akan tinggal lebih dari 4 hari ia sudah disebut mukim," sambungnya.
"Siapapun yang berada di perjalanan panjang (tujuannya tidak kurang dari 84 Km),
maka saat di perjalanan ia boleh berbuka puasa dan boleh menjamak dan mengqashar shalat," imbuh Buya.
Nah, apakah lebaran ini kamu berencana untuk mudik?
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053750998/penjelasan-ulama-soal-tidak-berpuasa-ramadan-saat-mudik-bolehkan?page=all