SonoraBangka.ID - Pemerintah Indonesia menawarkan 9 klaster di Ibu Kota Nusantara (IKN) kepada Pemerintah China dan Uni Emirat Arab (UEA) untuk dibangun.
Hal tersebut diungkapkan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi persnya di Jakarta, Senin (10/4/2023).
"Jadi kita akan lihat kombinasi tim Indonesia, Tiongkok, dan Shenzhen. Karena ada 9 cluster yang ada di ibu kota baru. Nanti kita cari cluster mana yang mereka mau," ujarnya.
Seluruh proyek pendanaan pembangunan IKN nanti, kata Luhut, kemungkinan kedua negara ini akan mengucurkan modalnya melalui Indonesia Investment Authority (INA).
"Tadi malam pembicaraan kami dengan utusan khusus royal honour. Tim Otorita IKN telah menerima banyak minat dari perusahaan Tiongkok dan diharapkan NDRC (National Development and Reform Commission) dapat merekomendasikan perusahaan BUMN dan swasta yang baik untuk bekerja di IKN," ucapnya.
Sebelum menawarkan klaster tersebut, mantan Menko Polhukam ini telah bertemu dengan Pemerintah China pekan lalu. Dia berharap dukungan China untuk pembangunan IKN ini.
"Mengenai ibu kota baru, Indonesia mengharapkan dukungan Tiongkok khususnya tim pakar dari Shenzhen untuk desain dan manajemen serta pembangunan cluster pendukung di IKN," kata Luhut.
Selain Pemerintah China, Luhut juga bertemu dengan utusan khusus Presiden Uni Emirat Arab, Mohammed bin Zayed (MBZ) membicarakan hal serupa. Diharapkan kedua negara ini bisa mempercepat pembangunan Ibu Kota Nusantara.
"Tadi malam, saya juga ketemu utusan khusus Presiden MBZ dari Abu Dhabi. Mereka sangat senang sekali berkolaborasi dengan tim dari Shenzhen," katanya.
Sebelumnya, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Bambang Susantono memperkirakan dalam beberapa bulan kedepan, sudah ada investor yang mulai berinvestasi di IKN.
"Insya Allah dalam beberapa bulan ke depan tentu akan ada mereka yang confirm menyatakan 'iya kita mulai akan membangun', kita akan groundbreaking," ungkapnya di acara Kick Off pemilihan logo IKN, Jakarta, Selasa (4/4/2023).
Bambang menyebutkan, sebanyak 167 investor telah menyatakan minatnya berinvestasi ke IKN melalui letter of interest (LoI).
Kebanyakan, para investor yang menyatakan minat langsung melakukan kunjungan ke IKN yang terletak di Kalimantan Timur. Mereka ingin melihat langsung potensi keuntungan investasi di sana.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Luhut Tawarkan 9 Klaster IKN ke China dan UEA", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2023/04/10/164000626/luhut-tawarkan-9-klaster-ikn-ke-china-dan-uea.