"Ini merupakan bentuk keseriusan OPPO terhadap market Indonesia dengan menghadirkan produksi smartphone flagship untuk pertama kalinya di Tanah Air, sehingga kami dapat melayani konsumen dengan semakin baik lagi," jelas Chief Marketing Officer Oppo Indonesia, Patrick Owen, dikutip dari KompasTekno.
Komitmen ini juga ditunjukkan dengan diboyongnya Oppo Find N2 Flip ke Indonesia, padahal selama kuartal pertama 2023 hampir tidak ada perangkat flagship yang menyambangi Tanah Air.
Dalam produksi Oppo Find N2 Flip, Oppo Indonesia bahkan mendatangkan mesin mutakhir seperti mesin degassing untuk pemasangan antigores. Mesin khusus ini disebut memerlukan investasi yang cukup besar.
Tak terbatas pada mesin khusus saja, produksi ponsel flagship ini juga melibatkan jumlah tenaga kerja yang lebih banyak dan terampil dalam tim yang dijuluki "Dream Team" atau "All Star".
Faktor terakhir, Oppo mengikuti proyeksi pola pergerakan konsumen yang sebelumnya sudah mereka lakukan.
Menurut proyeksi vendor ponsel tersebut, pola pergerakan konsumen di pasar kelas bawah alias low end pada tahun ini akan lebih stagnan. Sebaliknya, pola pergerakan kelas menengah dan menengah ke atas akan lebih tinggi.
Pergantian pola konsumen yang saat ini cenderung memilih gawai flagship menjadi momen yang tepat pula bagi Oppo Indonesia untuk memproduksi perangkat kelas atas secara lokal.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Alasan Oppo Mulai Produksi Ponsel Flagship di Indonesia", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2023/05/05/14300027/alasan-oppo-mulai-produksi-ponsel-flagship-di-indonesia?page=all#page2.
Penulis : Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy
Editor : Reska K. Nistanto
Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6