Hal ini disebut dengan Skiatika terjadi ketika saraf siatik (yang menjalar dari punggung bawah, pinggul, dan bawah kaki) menjadi tertekan atau rusak
5. Mudah Jatuh
Kerusakan saraf juga mengakibatkan kehilangan koordinasi tubuh dan merusak keseimbangan. Akibatnya, kita akan sering limbung dan jatuh.
6. Lebih Sering Pipis
Saraf yang rusak dapat mengirimkan pesan yang salah pada kandung kemih, sehingga kita merasa harus banyak buang air kecil atau kesulitan kecing di waktu yang tepat (mengompol).
7. Sering Alami Sakit Kepala Singkat
Tanda lain kerusakan saraf adalah sering mengalami sakit kepala singkat yang terasa sakit seperti sengatan listrik.
Hal ini dinamakan neuralgia oksipital, yaitu kondisi yang dapat terjadi ketika saraf di leher kita terjepit.
8. Berkeringat Terlalu Banyak
Berkeringat terlalu banyak atau terlalu sedikit bisa menjadi tanda lain dari kerusakan saraf.
Gejala ini disebabkan oleh saraf yang membawa informasi dari otak ke kelenjar keringat telah telah terganggu, sehingga suhu tubuh lebih sering berubah-ubah.
Itulah 8 tanda kerusakan saraf yang sering diabaikan. Tanda di atas bisa jadi tanda penyakit selain kerusakan saraf, ya, teman-teman.
Namun, sebaiknya segera periksa ke dokter jika kita sering mengalami tanda-tanda di atas ya!
Artikel ini telah terbit di https://bobo.grid.id/read/083582735/8-tanda-kerusakan-saraf-yang-sering-diabaikan-salah-satunya-sering-kesemutan?page=all