Hindari Kesalahpahaman
Melansir Verywell Family, psikolog klinis Laura Markham, PhD, menjelaskan bahwa memaksa anak berbagi dapat mengajarkan pelajaran yang salah, seperti:
- Menangis dengan keras akan membantu anak mendapatkan apa yang diinginkannya.
- Orang tua bertanggung jawab atas siapa mendapatkan apa dan kapan mereka mendapatkannya.
- Anak-anak harus selalu menyela anak lainnya untuk mendapatkan sesuatu.
- Anak-anak harus memberikan sesuatu yang sedang dinikmati ketika anak lain memintanya.
- Anak-anak percaya bahwa tidak berbagi adalah perbuatan egois.
- Tidak boleh menolak permintaan karena bisa dianggap nakal atau pelit.
Itu bukanlah pesan-pesan yang ingin disampaikan kepada anak-anak, tapi pemaksaan untuk berbagi kerap diterima oleh anak-anak.
Alih-alih memaksa, penting untuk mengajarkan anak bagaimana cara untuk berbagi dengan persetujuannya sendiri.
Sebaiknya, hormati harga diri dan kesehatan mental anak dengan cara mengajarkan untuk minta izin sebelum meminjam, contohkan perilaku berbagi, dan hindarkan dari perilaku menyela.
Artikel ini telah terbit di https://www.parapuan.co/read/533124094/waspada-ini-alasan-sebaiknya-tidak-memaksa-anak-balita-berbagi?page=all