SonoraBangka.ID - Poco Indonesia mengambil langkah bisnis baru. Perusahaan mengumumkan bahwa kini mereka menerapkan kebijakan 100 persen jualan online.
Strategi bisnis anyar ini diungkap Poco bersamaan dengan peluncuran dua ponsel terbaru mereka di Indonesia, yakni Poco F5 dan Poco X5 Pro 5G. Kebijakan ini mulai diberlakukan untuk penjualan Poco F5 dan Poco X5 Pro 5G.
Menurut Head of Marketing Poco Indonesia, Andi Renreng, keputusan untuk "pindah" ke pasar online ini dilandasi oleh hasil riset perusahaan.
Sebelumnya, Poco sendiri masih menjual ponsel mereka secara offline, contohnya adalah Poco M5s yang dijual bekerja sama dengan salah satu peritel di Tanah Air.
"Secara data, kami menemukan bahwa Gen-Z atau anak muda lebih suka dan familier dengan sesuatu yang online," ungkap Andi saat ditemui di acara peluncuran Poco F5 dan Poco X5 Pro 5G, di Jakarta Selatan, Selasa (27/6/2023).
"Yang kedua, ini merupakan cara kami untuk mempercepat para pengguna kami mendapatkan smartphone Poco di seluruh wilayah," lanjut Andi.
Andi mengatakan bahwa dengan cara penjualan online, waktu distribusi ponsel dapat dipangkas.
Ketika ditanyakan seputar berbagai keuntungan toko offline yang tidak ada di toko online, misalnya menjajal ponsel sebelum membeli, Andi memastikan bahwa pihak perusahaan juga sudah mempertimbangkan hal itu.
Ia menjelaskan toko online juga punya keunggulannya sendiri, seperti mendatangi langsung pembelinya.
"Kami juga punya roadshow untuk memperkenalkan produk baru langsung ke konsumen. Mereka bisa hands-on gadget yang bakal dirilis sebelum membelinya," kata Andi.
Keinginan Poco Indonesia untuk 100 persen masuk ke pasar online bukan berarti perusahaan bakal sepenuhnya meninggalkan pasar offline.
Sebab, produk yang sudah diluncurkan sebelum Poco F5 dan Poco X5 Pro 5G, masih tetap akan tersedia secara offline. Kebijakan ini baru berlaku untuk Poco F5, Poco X5 Pro 5G dan smartphone Poco yang dirilis setelahnya.
Untuk diketahui, Poco F5 merupakan smartphone pertama di Indonesia yang diotaki chipset Qualcomm Snapdragon 7 Plus Gen 2. Chipset ini mengusung CPU Cortex A-710 dan GPU Adreno 725.
Ada dua varian RAM/penyimpanan yang digunakan, yaitu RAM 8/256 GB dan RAM 12/256 GB. Pengguna bisa memanfaatkan fitur Dynamic RAM Expansion 3.0 untuk memperluas RAM hingga menjadi 19 GB.
Soal layar, Poco F5 memiliki panel Flow AMOLED DotDisplay berbentang 6,67 inci dengan resolusi Full HD Plus (2.400 x 1.080 piksel), refresh rate 120 Hz, dan touch sampling rate 240 Hz.
Sementara untuk sektor fotografi, smartphone anyar ini memiliki lubang (punch hole) yang memuat kamera selfie 16 MP. Bagian punggung dibekali kamera utama 64 MP dengan Optical Image Stabilization (OIS) dan EIS, kamera ultrawide 8 MP, serta kamera makro 2 MP.
Poco F5 tersedia di Indonesia dalam varian warna Black, White, dan Blue. Berikut rincian harga Poco F5 di Tanah Air:
Poco Indonesia menawarkan harga early bird online yang berlangsung mulai hari ini juga hingga 10 Juli mendatang.
Pada masa early bird, Poco F5 (8 GB/256 GB) mendapat potongan harga menjadi Rp 4.799.000. Sedangkan varian (12 GB/256 GB) bisa dibeli dengan banderol harga Rp 5.299.000.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Poco Ubah Strategi di Indonesia, Jadi 100 Persen Jualan Online", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2023/06/27/18000057/poco-ubah-strategi-di-indonesia-jadi-100-persen-jualan-online?page=all#page2.