SonoraBangka.id - Krimer biasa dijadikan tambahan dalam seduhan kopi. Bentuknya bisa berupa bubuk maupun cairan. Bahan ini memang tidak wajib dalam kopi, tetapi banyak digunakan saat membuat kopi di kafe maupun rumahan. Krimer tidak mengubah rasa kopi. Pengganti susu ini memang tidak difungsikan menambah manis, seperti gula.
Menurut Kiki Hermawan, Barista dan Learning and Development Wheels Coffee Roasters, fungsi krimer adalah memperkaya tekstur kopi. "Jadinya buat menambah tekstur kopi. Mirip dengan bedanya tekstur air dan tekstur air gula. Nah, krimer ini fungsinya seperti itu," ujar Kiki saat ditemui Kompas.com di Wheels Coffee Roasters Bandung, Jumat (7/7/2023).
Krimer juga bisa mengubah warna kopi. Kopi seduh yang mulanya berwarna hitam akan berganti coklat saat ditambahkan krimer.
Ada rasio krimer untuk satu seduhan kopi agar rasa creamy yang diinginkan tidak berlebih atau terasa kuran. Sebanyak tiga oz atau 90 gram krimer bisa dipadukan dengan 20 gram atau satu porsi kopi untuk diseduh. Boleh saja menambahkan gula ke dalam seduhan kopi krimer ini untuk mendapatkan cita rasa manisnya. Namun, perhatikan banyaknya bahan tambahan dengan takaran air yang disarankan saat membuat kopi krimer. Biarkan krimer dan gula ditambahkan belakangan saat penyeduhan kopi. Atur jumlahnya agar tidak melebihi batas 100 mililiter air per seduhan kopi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fungsi Krimer pada Kopi, Bukan Pemberi Rasa Manis", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/food/read/2023/07/10/203108275/fungsi-krimer-pada-kopi-bukan-pemberi-rasa-manis.