SonoraBangka.ID- Sunscreen atau dapat kita kenal dengan tabir surya adalah produk perawatan kulit berfungsi untuk melindungi kulit dari pengaruh sinar UV dari matahari yang dapat merusak kulit, Sunscreen sendiri memiliki banyak tekstur atau jenis, mulai dari losion, semprotan, gel, hingga foam.
Namun pada akhirnya banyak yang tersia-sia sampai kedaluwarsa tanpa disadari.
Sunscreen yang sudah melewati masa pemakaiannya tidak hanya kurang efektif namun juga bisa berbahaya untuk kesehatan kulit.
Selain itu, bahan tertentu yang terkandung dalam produk itu bisa rusak sehingga membuat kulit iritasi, pecah-pecah dan memicu sensasi terbakar.
Prinsip sederhana ini bahkan berlaku jika kita belum membukanya sama sekali atau tidak menemukan tanggal kedaluwarsanya di kemasan.
Melihat Tanggal kedaluwarsa yang tertera di kemasan produk sunscreen menjadi acuan utama kita untuk memastikan kelayakan produk tersebut.
Tanda lain dari tabir surya yang rusak adalah perubahan konsistensi.
Cobalah mengeluarkan sedikit produk tersebut dan kenali kondisi teksturnya, kekuningan saat kedaluwarsa.
Bisa mengetahui masa kedaluwarsa dengan mata telanjang.
Jika formula awalnya berwarna putih — di beberapa tabir surya mineral — mungkin tampak lebih redup atau memiliki warna
Produk dengan kandungan SPF ini sebenarnya jarang memiliki aroma tertentu,Namun jika baunya mencurigakan maka sebaiknya hindari untuk menggunakannya.