Apa contoh permainannya?
Bisa termasuk pretend play, seperti main dokter-dokteran atau masak-masakan.
"Permainan ini membuat dia bercerita dan mengarang sesuatu, sehingga dia mampu berkomunikasi mengembangkan bahasanya," ujar Pritta saat ditemui NOVA di acara peluncuran kampanye “Berani Main di Lantai - Maksimalkan Ruang Tumbuh Kembang Anak” dari SoKlin di momen Hari Anak Nasional 2023.
2.Beri permainan yang mampu mengembangkan sosial emosionalnya
Sosial emosional ini bisa macam-macam, tapi yang paling sederhana contohnya orangtua bermain sama anak dengan eye to eye dengan anak.
Pritta mengingatkan jika perkembangan sosial emosional ini bisa terjadi ketika orang tua bisa menangkap ekspresi anak dan bisa menirukan intonasi dan ekspresi anak.
"Kalau kita meningkatkan sosial emosional anak, kalau bermain, anak seru kita ikutan seru. Anak akan merasa ibu atau ayahnya itu satu level dengan dia, satu pemahaman," ujarnya di Buumi Playscape, Selasa 18 Juli 2023.
3.Mengembangkan motorik kasar dan motorik halus
Sebagai informasi, anak usia dini butuh sekitar 3 jam per hari untuk gerak, lo.
Itu batas minimal untuk bergerak.