Kebanyakan orang mulai terkena katarak sekitar usia 40 tahun, tapi mungkin tidak akan menyadari gejalanya sampai usia 60 tahun.
Faktor risiko terkena katarak termasuk paparan asap rokok, tinggal di daerah berpolusi, konsumsi alkohol berlebihan, dan riwayat keluarga katarak.
Lantas, bisakah katarak menyebabkan kebutaan?
"Ya, katarak bisa menyebabkan kebutaan jika tidak diobati," ujar Vance Thompson, MD, dokter mata di Sanford USD School of Medicine, mengutip All About Vision.
Ia menambahkan, katarak dapat menyebabkan kehilangan penglihatan terus-menerus, yang pada akhirnya memicu kebutaan total.
Dalam kasus kebutaan yang disebabkan oleh katarak, penglihatan biasanya dapat dipulihkan dengan operasi katarak dan implantasi lensa intraokular (IOL).
Untuk hasil terbaik dari operasi katarak, umumnya dianjurkan untuk melakukan operasi sebelum katarak memperburuk penglihatan.
Jangan menunggu hingga penglihatan menjadi rendah, justru semakin awal gejala diobati, semakin mungkin untuk disembuhkan.
Katarak lanjut yang menyebabkan kehilangan penglihatan parah lebih sulit dihilangkan dan meningkatkan risiko komplikasi operasi katarak.
Jadi, itulah informasi seputar katarak yang berpotensi menyebabkan kebutaan ini ya. Semoga bermanfaat!
Artikel ini telah terbit di https://www.parapuan.co/read/533154726/apakah-katarak-bisa-menyebabkan-kebutaan-ini-jawaban-dokter-mata?page=all