Bagikan :
SonoraBangka.id - Gangguan tidur yang umumnya membuat kita terjaga di malam hari dan membuat tubuh lemas di siang hari, rupanya juga bisa terjadi pada anak-anak dan remaja.
Sebagai orang tua terkadang kita dibuat kesulitan untuk menidurkan buah hati.
Apalagi saat malam menjelang, waktu di mana kita seharusnya istirahat tapi malah terhambat karena sang anak masih aktif bermain.
Apakah Sahabat NOVA pernah mengalami hal tersebut?
Jika pernah, coba perhatikan langkah ini untuk bantu lelapkan si kecil.
Apa saja?
1. Menidurkan lebih awal
Penulis buku No-Cry Sleep Solution, Elizabeth Pantley menyarankan untuk kita menidurkan anak sebelum jam tidurnya tiba.
Hal ini bisa memudahkan si kecil untuk terlelap.
Jika biasanya anak tertidur pukul 22.00, coba ajak anak untuk menuju tempat tidur sebelum jam tersebut.
Setelah itu, lihat seberapa cepat buah hati kita tertidur dengan pulas.
2. Mematikan lampu
Seorang psikolog klinis untuk anak-anak, Kevin Smith, PhD menyarankan kita untuk mematikan lampu tidur satu jam sebelum waktu tidur si kecil.
Hal ini bisa membuat anak akan tidur lebih cepat.
“Hal ini juga berlaku untuk semua jenis elektronik dengan layar seperti ponsel dan televisi. Penelitian membuktikan bahwa pencahayaan elektronik dapat membuat anak lebih sulit tidur,” ujarnya.
3. Membiarkan anak tidur siang
Kita mungkin mengira jika anak tidur siang, akan membuat si kecil lebih sulit dan tidak mengantuk di malam hari.
Namun, Elizabeth Pantley membantah hal tersebut.
“Walaupun sudah tidur nyenyak di malam hari, anak-anak bisa merasa lelah dan membutuhkan tidur siang untuk segar kembali,” jelasnya.
Tidur siang pada anak mampu melepaskan hormon stres, sehingga tidur di malam hari menjadi lebih nyenyak.
Jadi, tak ada salahnya loh untuk kita mencoba langkah di atas.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053892713/cara-mengatasi-anak-susah-tidur-malam-hari-lakukan-ini-agar-si-kecil-lelap?page=all
