Bagikan :
SonoraBangka.id - Program beasiswa tahfiz quran yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung, diharapkan perlu adanya keterbukaan informasi dan evaluasi setiap tahunnya.
Hal ini pun diungkapkan anggota DPRD Provinsi Bangka Belitung, Dede Purnama terkait seleksi beasiswa Tahfidz Quran edisi tahun 2023.
"Berharap kepada OPD terkait untuk seleksi penerimaan, pertama dipublikasikan secara luas agar mendapatkan informasi secara utuh. Hal ini agar semua bisa berpotensi dan punya kesempatan yang sama, dengan syarat dan aturan tetap berlaku," ungkap Dede Purnama, Jum'at (27/10/2023).
Lebih lanjut Dede Purnama yang juga duduk di Komis 1 ini mengatakan, perlunya pengawasan terhadap para penerima beasiswa tahfiz Quran.
"Harus ada pengawasan setiap tahunnya, nama-nama yang sudah dapat pada tahun sebelumnya. Harus dievaluasi, apakah masih berkelanjutan atau tidak. Jangan sampai tahun ini punya hafalan misal 5 juz, namun setelahnya tidak ada pengembangan," ucapnya.
"Beasiswa ini bentuk apresiasi terhadap capaian, kalau misal masih sama hapalan maka kita harus evaluasi artinya tidai menghargai apresiasi yang sudah diberikan," tambahnya.
Namun Dede Purnama memastikan DPRD Provinsi Bangka Belitung akan terus mendukung berbagai program positif yang secara langsung menyentuh ke masyarakat.
"Mendukung untuk program beasiswa tahfiz dan termasuk juga beasiswa prestasi lainnya, yang sudah berjalan karena bagian apresiasi kepada para pelajar," bebernya.
Pendaftaran Dibuka Tanggal 27 Oktober
Sementara itu diberitakan sebelumnya, Kepala Biro Kesra Setda Bangka Belitung, Saimi mengatakan, beasiswa ini yang sudah rutin digelar ini bertujuan untuk menambah motivasi masyarakat untuk lebih mencintai Al-Qur'an.
