Endro menjelaskan, apabila borosnya tidak wajar, kondisi tersebut bisa jadi karena faktor pemilik motor yang kerap memainkan buka tutup gas alias diblayer atau digeber-geber.
Menurut Endro pemakaian tidak wajar tersebut dapat membuat temperatur mesin lebih panas sehingga kerja oli dalam mendinginkan mesin lebih berat.
Tak cuma itu, menurut Endro, penyebab lainnya yaitu gangguan pada komponen ring piston. Lalu kemungkinan lainnya adalah seal klep yang bermasalah
“Maka lakukanlah pengecekan dengan melihat level oli secara berkala, mungkin seminggu satu kali. Jika berkurang bisa ditambah sedikit sesuai dengan ukurannya. Baiknya bila mengalami kondisi boros oli, perlu pemeriksaan di bengkel resmi,” kata Endro.
Jadi, ada beberapa kebiasaan pengendara motor yang dapat menyebabkan oli mesin motor cepat habis yakni durasi pemakaian lebih lama, sering diblayer dalam penggunaanya, dan mengabaikan kesehatan ring piston.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kebiasaan Pengendara Motor Ini Bikin Oli Mesin Cepat Habis", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2023/12/10/144100615/kebiasaan-pengendara-motor-ini-bikin-oli-mesin-cepat-habis.