Penyebab seseorang mengigau saat tidur.(iStockphoto/urbazon)
Penyebab seseorang mengigau saat tidur.(iStockphoto/urbazon) ( KOMPAS.COM)

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Untuk Penyebabnya

29 April 2024 21:54 WIB

SONORABANGKA.ID - Adalah Sejumlah warganet menyoroti istilah "ngigo core", yaitu tabiat mengigau unik di saat tidur.

Hal tersebut berawal dari unggahan warganet melalui akun media sosial X atau Twitter @tanyarlfes, Selasa (16/4/2024).

Dalam unggahannya, warganet membagikan video "ngigo core" berupa kumpulan pengalaman mengigau yang aneh-aneh. Contohnya, orang yang tidur sambil duduk dan membolak-balik telapak tangannya.

"Kalian udah liat ngigo core ini belum? Ada gak sih ada pengalaman ngigo yang memorable? Kalau sender dulu pernah diceritain temen sender pernah ngigo keluar rumah terus jalan” di kuburan. :”)," tulis pengunggah.

Lalu, apa penyebab seseorang mengigau?

Mengigau disebabkan karena ada utang tidur

Praktisi Kesehatan Tidur dan Konsultan Utama Snoring & Sleep Disorder Clinic RS Mitra Kemayoran dokter Andreas Prasadja menyebut tindakan mengigau sebagai penyakit tidur parasomnia.

"Parasomnia adalah gerakan atau vokalisasi yang tidak wajar saat tidur. Ada beberapa (bentuk) seperti sleep walking, sleep talking, sleep texting, atau REM (rapid eye movement) behavior disorder," jelasnya saat dihubungi Kompas.com, Rabu (17/4/2024).

Andreas menyebut, hingga saat ini belum ditemukan penyebab pasti dari mengigau. Tapi, ada faktor keturunan yang diketahui memengaruhi kebiasaan mengigau.

Sementara itu, dia menambahkan, penelitian yang dilakukan telah mengetahui faktor-faktor yang memicu tindakan mengigau.

"Pemicunya kalau ada interupsi dalam tidur dan ada utang (kurang) tidur yang tinggi," ujar dia.

Kondisi ini, kata Andreas, cenderung dialami oleh anak-anak dan dapat hilang seiring waktu.

Namun, mengigau dapat kembali muncul pada orang-orang usia remaja dan dewasa yang sangat kurang tidur.

Mengigau yang aneh

Orang yang mengigau saat tidur, lanjut Andreas, tidak akan ingat tindakan atau ucapan yang dia lakukan ketika mengigau.

"Karena terjadi pada tahap tidur dalam, bukan mimpi," lanjut dia.

Fase deep sleep atau "tidur dalam" terjadi saat gelombang otak berada dalam keadaan paling lambat. Tahapan ini muncul saat seseorang baru tidur pada satu atau dua jam pertama.

Seseorang akan lupa tindakan yang dilakukan saat tidur, termasuk mengigau, ketika bangun dan tubuhnya sudah sadar.

Sebaliknya, mimpi terbentuk dalam tahap tidur REM yang terjadi pada tahap terakhir dari siklus tidur. 

"Kalau terjadi pada tahap tidur mimpi, penyakitnya lain, yaitu REM Behavior Disorder, biasanya lebih berat. Kalau sleep talking biasa saja itu khas terjadinya pada dua jam awal tidur," tambahnya.

Menurut Andreas, orang yang mengigau dengan melakukan atau mengatakan hal aneh sebagai kondisi yang wajar terjadi.

"Tindakan atau mengatakan hal aneh biasa saja. Karena kan memorinya di otak (bekerja) secara random. Jadi gerakannya random, omongannya random bisa benar atau tidak," tegasnya.

Dia menyebut, orang akan mengigau karena ada bagian otak yang aktif bekerja meski orang tersebut tidur. Namun, bagian otak itu bekerja secara acak.

Cara mengatasi mengigau

Andreas menyebut, orang yang mengigau harus menghilangkan utang tidur atau kekurangan tidur yang dialaminya.

"Jadi harus tidur secara rutin, teratur, sehat. Kalau sudah teratur, baru kita pertimbangkan mungkin ada pemicu dari penyakit tidur lain," tambah dia.

Andreas menuturkan, ada kemungkinan orang mengigau karena mengalami periodic limb movements during sleep (PLMS). Ini adalah gerakan tubuh yang tidak disengaja dan berulang-ulang saat tidur.

Akibat kondisi ini, proses tidur akan terpotong sehingga orang tersebut berulang kali tidur dan terbangun tanpa sadar.

"Proses interupsi inilah yang memicu sleep walking, sleep talking," tambah Andreas.

Kalau kondisi ini terjadi, orang tersebut memerlukan perawatan dari dokter untuk menangani masalah tidurnya.

Di sisi lain, orang yang sering mengigau perlu dijauhkan dari barang pecah belah atau alat elektronik agar tidak membahayakannya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2024/04/29/110000265/mengapa-bisa-mengigau-saat-tidur-ternyata-ini-penyebabnya?page=all#page2.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm