Bagikan :
SonoraBangka.id - Sekarang ini, tidak sedikit orang yang hanya cukup menggunakan Google Map untuk panduan mencari jalan.
Untuk info saja, sebenarnya masih banyak lagi fitur di dalam aplikasi Google Map.
Sebegitu lengkap fiturnya, Google Map sampai bisa dimanfaatkan untuk membuat itinerary.
Mulai dari menentukan lokasi penginapan, tempat wisata, jarak satu tempat ke tempat lain, sampai rekomendasi waktu kunjungan.
1. Cara lokasi tempat wisata
Ketika membuat itinerary dengan Google Map orang harus memiliki akun gmail dulu.
Setelah sign in, klik Google Map dan pada bagian paling bawah klick tulisan 'create map.'
Beri nama, misalnya' Liburan ke Jakarta'. Setelah itu cari lokasi yang dibutuhkan. Misalnya, Monas.
Pada kolom kiri, klik Monas maka dalam peta akan muncul lokasinya.
Lalu, pilih lokasi berikutnya sampai semua tempat wisata yang ingin dikunjungi Anda temukan.
Jangan lupa di-save. Untuk save, bisa klik icon sebelah kiri atas bertuliskan 'saved'.
2. Cari tempat penginapan
Berikutnya, cari tempat makan dan penginapan. Konsepnya mirip dengan mencari lokasi wisata.
Kalau masih bingung mau di mana, buka Instagram atau platform traveling seperti Traveloka, Agoda dan lain-lain.
Cari penginapan yang cocok, bila sudah ketemu, salin alamatnya pada Google Map.
Secara otomatis lokasi penginapan akan muncul. Jangan lupa di-saved.
Biasanya ketika mengklik satu penginapan, Google Map akan muncul alternatif penginapan sejenis.
Ini akan memudahkan orang bila ada satu penginapan yang tidak cocok.
3. Cari tempat makan
Langkah-langkah mencari tempat penginapan berlaku juga ketika mencari tempat makan.
Cari tempat makan yang dituju lewat platform yang tepat. Salin alamatnya pada Google Map.
Alternatif lain, perbesar Google Map dan cari logo tempat makan.
Klik logo tersebut akan keluar nama restorannya.
Selain keluar nama, biasanya akan muncul review soal tempat makan tersebut.
Bila suka dan ingin mengunjungi bisa klik 'saved' sehingga tersimpan dalam peta.
4. Custom ikon dan warna
Setelah semua lokasi tersimpan dalam Google Map, sekarang custom dengan ikon dan warna.
Gunakan warna yang berbeda untuk tempat makan, hotel, atau tempat wisata.
Google menyediakan sejumlah ikon seperti gambar hotel, rumah makan, bandara, stasiun kereta dan lain-lain.
Tambahkan ikon yang sesuai dengan lokasi dalam peta.
Boleh juga dalam setiap lokasi diberi catatan, gunakan sticky note pada Google Map.
Beri catatan, misalnya tempat itu hanya buka pada hari tertentu atau informasi harga makanan di sana.
5. Sinkronisasi dengan kalender
Walaupun tidak wajib tapi tidak ada salahnya memanfaatkan kalender Google sebagai reminder.
Anda bisa mensikronisasi kalender Google dengan Google Map.
