Mandi dengan air secang memiliki efek relaksasi, terutama jika air secang masih dalam kondisi hangat.
Aroma kayu secang yang khas dan menenangkan dipercaya dapat membantu mengurangi stres, sehingga tubuh terasa lebih rileks dan segar setelah mandi.
Sifat antimikroba dalam air secang juga membantu dalam mengatasi infeksi ringan pada kulit.
Bagi mereka yang rentan terhadap infeksi kulit ringan, seperti ruam atau bisul, mandi dengan air secang dapat membantu mengurangi gejala dan mempercepat pemulihan.
Kayu secang memiliki sifat antiseptik yang membantu membersihkan kulit dari bakteri penyebab bau badan.
Selain itu, mandi dengan air secang juga memberikan aroma alami yang menyegarkan sehingga membuat tubuh terasa lebih harum dan segar.
Untuk mendapatkan manfaat air secang ini, Moms bisa mengikuti langkah-langkah sederhana berikut:
1. Siapkan sekitar 50-100 gram kayu secang, yang bisa didapatkan di pasar atau toko herbal.
2. Rebus kayu secang dalam 2-3 liter air hingga warna air berubah menjadi merah kecokelatan.
3. Angkat dan diamkan hingga air mencapai suhu yang nyaman untuk mandi.
4. Gunakan air rebusan ini sebagai air mandi, bisa dicampur dengan air biasa atau digunakan langsung.
Uji terlebih dahulu pada area kecil kulit untuk memastikan tidak ada reaksi alergi.
Jangan gunakan air secang terlalu panas, karena dapat membuat kulit kering atau iritasi.
Namun ingat, sebaiknya mandi dengan air secang tidak terlalu sering, cukup 1-2 kali dalam seminggu.
Artikel ini telah terbit di https://nakita.grid.id/read/024179743/6-manfaat-mandi-air-secang-untuk-kesehatan-tubuh-dan-kulit?page=all