Salah satu daya tarik utama Gua Pamijahan adalah keberadaan lorong yang dipercaya terhubung hingga ke Mekkah. Lorong ini konon menjadi jalan bagi para wali dalam perjalanan mereka menyebarkan agama Islam ke berbagai wilayah.
Selain itu, di dalam gua terdapat peci haji yang konon bisa menunjukkan apakah seseorang ditakdirkan berangkat ke Tanah Suci atau tidak, berdasarkan kecocokan ukurannya dengan kepala pengunjung.
Seiring berjalannya waktu, Gua Pamijahan tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kaderisasi ulama. Di dalamnya terdapat perpustakaan yang berperan dalam menyebarluaskan ilmu agama Islam.
Selain itu, ada pula masjid dan menara yang menunjukkan bahwa gua ini pernah menjadi tempat berkumpulnya para wali dalam membahas strategi dakwah Islam di Nusantara.
Saat ini, Gua Safarwadi masih menjadi tempat yang sering dikunjungi oleh wisatawan religi. Banyak yang datang untuk mengenang sejarah perjuangan para wali dalam menyebarkan Islam.
Selain itu, mata air di dalam gua yang dikenal sebagai “air zam-zam Pamijahan” juga masih dimanfaatkan oleh pengunjung, yang percaya akan keberkahannya.
Ya memang, keunikan dan nilai sejarah gua ini menjadikannya salah satu destinasi wisata religi yang patut dikunjungi di Jawa Barat.
Artikel ini telah terbit di https://www.kabarbumn.com/ragam/115630717/misteri-gua-safarwadi-jejak-sejarah-yang-dikaitkan-dengan-mekkah?page=2