SonoraBangka.id - Perpustakaan Nasional Republik Indonesia melalui program Bimbingan Teknis Strategi Pengembangan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial tahun 2020.
"Kegiatan transformasi pelayanan perpustakaan berbasis inklusi sosial merupakan bagian dari program prioritas nasional dengan tujuan memperkuat peran perpustakaan umum dalam meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang unggul melalui peningkatan kemampuan literasi, ungkap Kepala Dinas Kerasipan dan Perpustakaan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Dr. Asyraf Suryadin, M.Pd, Selasa (16/6/2020) saat bertemu dengan Komunitas Literasi Babel di ruang kerjanya.
Kantor Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menugaskan Feryandi dari Komunitas Literasi Bangka Belitung sebagai peserta Bimtek dari unsur masyarakat atau pegiat literasi mitra perpustakaan.
Dikatakan Asyraf bahwa pegiat literasi atau komunitas sangat membantu pemerintah untuk menggalakkan budaya membaca dan menulis.
"Untuk itu kantor Kearsipan dan Perpustakaan Babel selalu bermitra dengan pegiat-pegiat literasi dalam rangka penguatan minat membaca," terangnya.
Salah satu organisasi atau komunitas pegiat literasi yang saat ini cukup aktif menggalakkan sosialisasi gerakan membaca buku dan menulis adalah Komunitas Literasi Babel.
Ditambahkan Runi Alcitra Amalia pustakawan madya Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Babel bahwa kegiatan Bimtek dilaksanakan selama tiga hari, 21-23 Juli 2020.
"Kegiatan Bimtek ini nanti ada proses pendaftaran peserta dan tata cara penggunaan aplikasi Bimtek daring dipandu oleh tim pendamping yang telah ditunjuk Perpustakaan Nasional," terang Runi.
Selain itu, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Asyraf Suryadin menyerahkan dua buku karyanya kepada Rumah Literasi Babel yang diterima langsung Ketua Komunitas Literasi Babel Feryandi yang biasa di sapa Fery Komeng.
Kedua buku tersebut yakni berjudul Membaca Menuju Surga karya Dr. Asyraf Suryadin, M.Pd diterbitkan STKIP MBB Press dan buku serial legenda rakyat, Sang Benyawe sampai Tanjung Penyusuk yang disusun oleh Asyraf Suryadin dan Istrinya Tien Rostini diterbitkan penerbit Hikayat Publishing Yogyakarta.
Komunitas Literasi Babel yang hadir saat pertemuan tersebut yakni Ketua Komunitas Literasi Babel Feryandi Komeng bersama Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga Literasi Babel Firman.
Ketua Komunitas Literasi Babel Feryandi Komeng mengatakan bahwa kita selalu menggalakkan kegiatan literasi dalam upaya peguatan sumber daya manusia terutama untuk generasi muda di Babel.
Program kita seperti gerakan madrasah literasi (Gemli) di pesantren, berbagai pelatihan juga seperti sekolah guru literasi akan dilaksanakan pada Juli 2020 mendatang. Mudah-mudahan situasi dan kondisi semakin baik.
"Saat pandemi covid-19, kita hanya melakukan pelatihan jarak jauh melalui webinar dan aplikasi zoom," ungkap Komeng yang juga sudah menulis beberapa judul buku.