3. Bagaimana memelihara taman vertikal?
Salah satu kesulitan memelihara taman vertikal adalah bagaimana menyiraminya, apalagi bila berada di dalam ruang.
Oleh karena itu banyak orang menggunakan sistem irigasi yang memungkinkan air mengalir ke seluruh bagian tanaman.
Sementara jika kamu tidak memiliki sistem penyiraman, kamu bisa menggunakan es batu yang diletakkan dalam pot untuk menyirami tanamanmu.
Selain menyiram tanaman secara teratur, kamu juga perlu memasukkan nutrisi ke dalam tanah dari waktu ke waktu.
Kompos dan pupuk organik akan memberi hasil yang baik untuk kebun vertikal bermedia tanah.
Jika memiliki hidroponik, kamu dapat membeli pupuk cair untuk dicampur ke dalam aliran air.
Kamu juga harus memangkas dan membuang daun-daun yang mati agar tanaman dapat tumbuh kembali dengan baik.
Prinsip berkebun vertikal sebenarnya sama dengan berkebun biasa, hanya bentuknya saja yang dibuat vertikal. Jadi tidak perlu pusing kan?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Punya Banyak Tempat, Cobalah Berkebun Vertikal", Klik untuk baca: https://lifestyle.kompas.com/read/2021/01/20/083109320/tak-punya-banyak-tempat-cobalah-berkebun-vertikal?page=3.